tag:blogger.com,1999:blog-37515998499140202992024-02-06T23:44:57.887-08:00Kemuliaan HidupAhmadhttp://www.blogger.com/profile/08524292229801382097noreply@blogger.comBlogger19125tag:blogger.com,1999:blog-3751599849914020299.post-73823018003381961872012-05-18T21:16:00.000-07:002012-05-18T21:16:10.856-07:00Akibat Pergaulan Bebas Di Kalangan Remaja<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiqGGYwTwRKbVz64q6F6CJXzO5wfSD2Bsf3yUqb7f_gS8zsRX8v6W2AXx-N-jjsFE6stMOyXDmoWWfE8-C0-Q_f-5wHxoC3MfLjMUIlfmoEfb21fmsKr7Dk_yvN3gFYULgQRGO26I2m9Q/s1600/stop-zina.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="211" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiqGGYwTwRKbVz64q6F6CJXzO5wfSD2Bsf3yUqb7f_gS8zsRX8v6W2AXx-N-jjsFE6stMOyXDmoWWfE8-C0-Q_f-5wHxoC3MfLjMUIlfmoEfb21fmsKr7Dk_yvN3gFYULgQRGO26I2m9Q/s320/stop-zina.jpg" width="320" /></a></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
Melakukan hubungan seks secara bebas merupakan akibat
pertama dari pergaulan bebas yang merupakan lingkaran setan yang tidak ada
putusnya dengan berbagai akibat di berbagai bidang antara lain di bidang
sosial, agama dan kesehatan sebagai berikut :</div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
</div>
<ul>
<li>Dalam seks bebas terkumpul bermacam-macam dosa dan
keburukan yakni berkurangnya iman si penzina, hilangnya sikap menjaga diri dari
dosa, buruk kepribadian dan hilangnya rasa cemburu.</li>
<li>Seks bebas menghilangkan rasa malu, padahal dalam
agama malu merupakan suatu hal yang amat ditekankan dan dianggap perhiasan yang
sangat indah khususnya bagi wanita.</li>
<li>Menjadikan wajah pelakunya muram dan gelap.</li>
<li>Membuat hati menjadi gelap dan mematikan sinarnya.</li>
<li>Menjadikan pelakunya selalu dalam kemiskinan atau
merasa demikian sehingga tidak pernah merasa cukup dengan apa yang diterimanya.</li>
<li>Akan menghilangkan kehormatan pelakunya dan jatuh
martabatnya baik di hadapan Tuhan maupun sesama manusia.</li>
<li>Tuhan akan mencampakkan sifat liar di hati penzina,
sehingga pandangan matanya liar dan tidak terjaga.</li>
<li>Pelaku seks bebas akan dipandang oleh manusia dengan
pandangan muak dan tidak percaya.</li>
<li>Zina mengeluarkan bau busuk yang mampu dicium oleh
orang-orang yang memiliki ‘qalbun salim’ (hati yang bersih) melalui mulut atau
badannya.</li>
<li>Apa yang didapatkan para pelaku seks bebas dalam
kehidupan ini adalah sebaliknya dari apa yang diinginkannya. Ini adalah karena,
orang yang mencari kenikmatan hidup dengan cara bermaksiat maka Tuhan akan
memberikan yang sebaliknya dari apa yang dia inginkan, dan Tuhan tidak
menjadikan maksiat sebagai jalan untuk mendapatkan kebaikan dan kebahagiaan.</li>
<li>Perzinaan menyeret kepada terputusnya hubungan
silaturrahim, durhaka kepada orang tua, berbuat zalim, serta menyia-nyiakan
keluarga dan keturunan. Bahkan boleh membawa kepada pertumpahan darah dan
perdukunan serta dosa-dosa besar yang lain. Seks bebas biasanya berkait dengan
dosa dan maksiat yang lain sebelum atau bila berlakunya dan selepas itu
biasanya akan melahirkan kemaksiatan yang lain pula.</li>
<li>Seks bebas menghilangkan harga diri pelakunya dan
merusakkan masa depannya di samping meninggalkan aib yang berkepanjangan bukan
saja kepada pelakunya bahkan kepada seluruh keluarganya.</li>
<li>Aib yang dicorengkan kepada pelaku seks bebas lebih
membekas dan mendalam daripada dosa kafir misalnya, karena orang kafir yang
memeluk Islam selesailah persoalannya, namun dosa zina akan benar-benar
membekas dalam jiwa karena walaupun akhirnya pelaku zina itu bertaubat dan
membersihkan diri dia akan masih merasa berbeda dengan orang yang tidak pernah
melakukannya.</li>
</ul>
<br />
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<o:p></o:p></div>Ahmadhttp://www.blogger.com/profile/08524292229801382097noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3751599849914020299.post-39388955987658950092012-05-18T20:58:00.003-07:002012-05-18T20:59:50.787-07:00Cinta Sejati Menurut Islam<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhhR58qNXcJLgA9MhyphenhyphenbBNZ3LNdjFsrF0tgXU8OKofEYbt8jwbdAroUmqdOms-5UiOyecFP0D8EJEB6pFD124dUC_BlWLgr-eFT-QLaf6FXBIVRiSpxIH6GcPOogdL6JX72E8_VjrVv50Q/s1600/j.jpeg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="234" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhhR58qNXcJLgA9MhyphenhyphenbBNZ3LNdjFsrF0tgXU8OKofEYbt8jwbdAroUmqdOms-5UiOyecFP0D8EJEB6pFD124dUC_BlWLgr-eFT-QLaf6FXBIVRiSpxIH6GcPOogdL6JX72E8_VjrVv50Q/s320/j.jpeg" width="320" /></a></div>
<br />
Cinta, Oh Cinta..<br />
Membutakan mata setiap pemiliknya..<br />
Membisukan mulut bagi siapa yang ingin mengungkapkannya..<br />
Membuat siapa pun gila akan keindahannya...<br />
<br />
Haha, itu improvisasi puisi cinta dari saya untuk anda yang tergila-gila akan cinta. Cinta mengandung beberapa makna tergantung siapa pemiliknya dan bagaimana dia memaknai CINTA tersebut. Ini nih cinta sejati menurut Islam :<br />
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 0.5in; text-indent: -0.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 13.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">1.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt;">
</span></span><!--[endif]--><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 13.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Tidak rela yang dicintai menderita.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 0.5in; text-indent: -0.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 13.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">2.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt;">
</span></span><!--[endif]--><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 13.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Rela berkorban demi dia yang
dicintai (asal tidak berlebihan).<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 0.5in; text-indent: -0.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 13.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">3.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt;">
</span></span><!--[endif]--><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 13.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Memenuhi segala keinginan dari dia
yang dicintai (asal tidak berzinah dan tidak menghancurkan masa depanmu)<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 0.5in; text-indent: -0.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 13.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">4.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt;">
</span></span><!--[endif]--><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 13.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Tidak pernah memaksakan kehendak
kepada dia yang dicintai<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 0.5in; text-indent: -0.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 13.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">5.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt;">
</span></span><!--[endif]--><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 13.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Berlaku sepanjang masa.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 13.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Cinta antar makhluk harus ditambah
syarat-syarat berikut :<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 0.5in; text-indent: -0.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 13.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">1.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt;">
</span></span><!--[endif]--><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 13.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Cintanya tersebut karena ALLAH SWT.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 0.5in; text-indent: -0.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 13.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">2.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt;">
</span></span><!--[endif]--><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 13.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Harus memenuhi segala aturan yang
dibuat oleh ALLAH SWT.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 0.5in; text-indent: -0.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 13.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">3.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt;">
</span></span><!--[endif]--><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 13.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Sex bukanlah cinta, dan cinta
bukanlah sex.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 0.5in; text-indent: -0.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 13.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">4.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt;">
</span></span><!--[endif]--><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 13.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Cinta bukanlah uang dan duniawi,
karena cinta tak bisa dibeli ataupun dijual.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 12pt;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 13.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Itulah cinta sejati ... :)<br />
Semoga anda dapat menemukan cinta sejati anda... :)<br />
<!--[if !supportLineBreakNewLine]--><br />
<!--[endif]--><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 12pt;">
<span style="font-family: 'Times New Roman', serif;">
<span style="font-size: small;"><o:p></o:p></span></span></div>Ahmadhttp://www.blogger.com/profile/08524292229801382097noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3751599849914020299.post-76379428987014096872012-05-14T22:46:00.000-07:002012-05-14T22:46:01.478-07:00Tata Cara Mandi Wajib Untuk Wanita<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhO-Q2H5Xe0_waqI1veIlSkDno3KY_mTKP9vMmnvF_KOl0mxzCjZBAf4_tKyrk4iSpfw_T242cbdi9RSqt9yJrmJPqfrVipRZnyAFI2r81ME4OUDGKF0RLafzR1B9Ju_Doh-CY73J83ow/s1600/air.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="254" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhO-Q2H5Xe0_waqI1veIlSkDno3KY_mTKP9vMmnvF_KOl0mxzCjZBAf4_tKyrk4iSpfw_T242cbdi9RSqt9yJrmJPqfrVipRZnyAFI2r81ME4OUDGKF0RLafzR1B9Ju_Doh-CY73J83ow/s320/air.jpg" width="320" /></a></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<br /></div>
<span style="background-color: white; font-family: verdana, arial, 'trebuchet ms', sans-serif; line-height: 22px;"><b>Tata Cara Mandi Haid</b></span><br />
<span style="background-color: white;"><span style="font-family: verdana, arial, 'trebuchet ms', sans-serif; font-size: 13px; line-height: 22px;">Dari ‘Aisyah </span><em style="font-family: verdana, arial, 'trebuchet ms', sans-serif; font-size: 13px; line-height: 22px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;">Radhiyallahu ‘Anha</em><span style="font-family: verdana, arial, 'trebuchet ms', sans-serif; font-size: 13px; line-height: 22px;"> bahwa seorang wanita bertanya kepada Nabi </span><em style="font-family: verdana, arial, 'trebuchet ms', sans-serif; font-size: 13px; line-height: 22px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;">Shallallahu ‘alaihi wa Sallam</em><span style="font-family: verdana, arial, 'trebuchet ms', sans-serif; font-size: 13px; line-height: 22px;"> tentang mandi dari haid. Maka beliau memerintahkannya tata cara bersuci, beliau bersabda:</span></span><br />
<span style="background-color: white;"><em style="font-family: verdana, arial, 'trebuchet ms', sans-serif; font-size: 13px; line-height: 22px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;">“Hendaklah dia mengambil sepotong kapas atau kain yang diberi minyak wangi kemudian bersucilah dengannya. Wanita itu berkata: “Bagaimana caranya aku bersuci dengannya?” Beliau bersabda: “Maha Suci Allah bersucilah!” Maka ‘Aisyah menarik wanita itu kemudian berkata: “Ikutilah (usaplah) olehmu bekas darah itu dengannya(potongan kain/kapas).”</em><span style="font-family: verdana, arial, 'trebuchet ms', sans-serif; font-size: 13px; line-height: 22px;">(HR. Muslim: 332)</span></span><br />
<br />
<div style="font-family: verdana, arial, 'trebuchet ms', sans-serif; font-size: 13px; line-height: 22px; margin-bottom: 20px; margin-top: 20px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;">
<span style="background-color: white;">An-Nawawi <em style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;">rahimahullah</em> berkata (1/628): <em style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;">“Jumhur ulama berkata (bekas darah) adalah farji (kemaluan).”</em> Beliau berkata (1/627): <em style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;">“Diantara sunah bagi wanita yang mandi dari haid adalah mengambil minyak wangi kemudian menuangkan pada kapas, kain atau semacamnya, lalu memasukkannya ke dalam farjinya setelah selesai mandi, hal ini disukai juga bagi wanita-wanita yang nifas karena nifas adalah haid.”</em> (Dinukil dari <em style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;">Jami’ Ahkaam an-Nisaa’</em>: 117 juz: 1).</span></div>
<div style="font-family: verdana, arial, 'trebuchet ms', sans-serif; font-size: 13px; line-height: 22px; margin-bottom: 20px; margin-top: 20px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;">
<span style="background-color: white;">Syaikh Mushthafa Al-’Adawy berkata: <em style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;">“Wajib bagi wanita untuk memastikan sampainya air ke pangkal rambutnya pada waktu mandinya dari haidh baik dengan menguraikan jalinan rambut atau tidak.Apabila air tidak dapat sampai pada pangkal rambut kecuali dengan menguraikan jalinan rambut maka dia (wanita tersebut) menguraikannya-bukan karena menguraikan jalinan rambut adalah wajib-tetapi agar air dapat sampai ke pangkal rambutnya, Wallahu A’lam.”</em> (Dinukil dari <em style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;">Jami’ Ahkaam An-Nisaa’</em> hal: 121-122 juz: 1 cet: Daar As-Sunah).</span></div>
<div style="font-family: verdana, arial, 'trebuchet ms', sans-serif; font-size: 13px; line-height: 22px; margin-bottom: 20px; margin-top: 20px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;">
<span style="background-color: white;">Maka wajib bagi wanita apabila telah bersih dari haidh untuk mandi dengan membersihkan seluruh anggota badan; minimal dengan menyiramkan air ke seluruh badannya sampai ke pangkal rambutnya; dan yang lebih utama adalah dengan tata cara mandi yang terdapat dalam hadits Nabi <em style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;">Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam</em>, ringkasnya sebagai berikut:</span></div>
<ol style="font-family: verdana, arial, 'trebuchet ms', sans-serif; font-size: 13px; line-height: 22px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;">
<li style="margin-bottom: 10px; margin-left: 20px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;"><span style="background-color: white;">Wanita tersebut mengambil air dan sabunnya, kemudian berwudhu’ dan membaguskan wudhu’nya.</span></li>
<li style="margin-bottom: 10px; margin-left: 20px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;"><span style="background-color: white;">Menyiramkan air ke atas kepalanya lalu menggosok-gosokkannya dengan kuat sehingga air dapat sampai pada tempat tumbuhnya rambut. Dalam hal ini tidak wajib baginya untuk menguraikan jalinan rambut kecuali apabila dengan menguraikan jalinan akan dapat membantu sampainya air ke tempat tumbuhnya rambut (kulit kepala).</span></li>
<li style="margin-bottom: 10px; margin-left: 20px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;"><span style="background-color: white;">Menyiramkan air ke badannya.</span></li>
<li style="margin-bottom: 10px; margin-left: 20px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;"><span style="background-color: white;">Mengambil secarik kain atau kapas(atau semisalnya) lalu diberi minyak wangi kasturi atau semisalnya kemudian mengusap bekas darah (farji) dengannya.</span></li>
</ol>
<div>
<span style="font-family: verdana, arial, 'trebuchet ms', sans-serif;"><span style="background-color: white; line-height: 22px;"><b>Tata Cara Mandi Junub</b></span></span></div>
<div>
<span style="background-color: white;"><span style="font-family: verdana, arial, 'trebuchet ms', sans-serif; font-size: 13px; line-height: 22px;">Dari ‘Aisyah </span><em style="font-family: verdana, arial, 'trebuchet ms', sans-serif; font-size: 13px; line-height: 22px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;">Radhiyallahu ‘Anha</em><span style="font-family: verdana, arial, 'trebuchet ms', sans-serif; font-size: 13px; line-height: 22px;">, beliau berkata:</span></span></div>
<div>
<div style="font-family: verdana, arial, 'trebuchet ms', sans-serif; font-size: 13px; line-height: 22px; margin-bottom: 20px; margin-top: 20px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;">
<span style="background-color: white;"><em style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;">“Kami ( istri-istri Nabi) apabila salah seorang diantara kami junub, maka dia mengambil (air) dengan kedua telapak tangannya tiga kali lalu menyiramkannya di atas kepalanya, kemudian dia mengambil air dengan satu tangannya lalu menyiramkannya ke bagian tubuh kanan dan dengan tangannya yang lain ke bagian tubuh yang kiri.”</em> (Hadits Shahih riwayat Bukhari: 277 dan Abu Dawud: 253)</span></div>
<div style="font-family: verdana, arial, 'trebuchet ms', sans-serif; font-size: 13px; line-height: 22px; margin-bottom: 20px; margin-top: 20px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;">
<span style="background-color: white;">Seorang wanita tidak wajib menguraikan (melepaskan) jalinan rambutnya ketika mandi karena junub, berdasarkan hadits berikut:</span></div>
<div style="font-family: verdana, arial, 'trebuchet ms', sans-serif; font-size: 13px; line-height: 22px; margin-bottom: 20px; margin-top: 20px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;">
<span style="background-color: white;">Dari Ummu Salamah <em style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;">Radhiyallahu ‘Anha</em> berkata:</span></div>
<div style="font-family: verdana, arial, 'trebuchet ms', sans-serif; font-size: 13px; line-height: 22px; margin-bottom: 20px; margin-top: 20px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;">
</div>
<div style="margin-bottom: 20px; margin-top: 20px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;">
<span style="background-color: white;"><em style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;">Aku (Ummu Salamah) berkata: “Wahai Rasulullah, aku adalah seorang wanita, aku menguatkan jalinan rambutku, maka apakah aku harus menguraikannya untuk mandi karena junub?” Beliau bersabda: “Tidak, cukup bagimu menuangkan air ke atas kepalamu tiga kali kemudian engkau mengguyurkan air ke badanmu, kemudian engkau bersuci.”</em>(Hadits Shahih riwayat Muslim, Abu Dawud: 251, an-Nasaai: 1/131, Tirmidzi:1/176, hadits: 105 dan dia berkata: “Hadits Hasan shahih,” Ibnu Majah: 603)</span></div>
<div style="margin-bottom: 20px; margin-top: 20px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;">
<span style="background-color: white;">Ringkasan tentang mandi junub bagi wanita adalah:</span></div>
<ol style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;">
<li style="margin-bottom: 10px; margin-left: 20px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;"><span style="background-color: white;">Seorang wanita mengambil airnya, kemudian berwudhu dan membaguskan wudhu’nya (dimulai dengan bagian yang kanan).</span></li>
<li style="margin-bottom: 10px; margin-left: 20px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;"><span style="background-color: white;">Menyiramkan air ke atas kepalanya tiga kali.</span></li>
<li style="margin-bottom: 10px; margin-left: 20px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;"><span style="background-color: white;">Menggosok-gosok kepalanya sehingga air sampai pada pangkal rambutnya.</span></li>
<li style="margin-bottom: 10px; margin-left: 20px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;"><span style="background-color: white;">Mengguyurkan air ke badan dimulai dengan bagian yang kanan kemudian bagian yang kiri.</span></li>
<li style="margin-bottom: 10px; margin-left: 20px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;"><span style="background-color: white;">Tidak wajib membuka jalinan rambut ketika mandi.</span></li>
</ol>
<div style="margin-bottom: 20px; margin-top: 20px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;">
<span style="background-color: white;">Tata cara mandi yang disebutkan itu tidaklah wajib, akan tetapi disukai karena diambil dari sejumlah hadits-hadits Rasululllah <em style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;">Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam</em>. Apabila dia mengurangi tata cara mandi sebagaimana yang disebutkan, dengan syarat air mengenai (menyirami) seluruh badannya, maka hal itu telah mencukupinya.</span></div>
<div style="margin-bottom: 20px; margin-top: 20px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;">
<span style="background-color: white;">Semoga bermanfaat :)</span></div>
<div style="margin-bottom: 20px; margin-top: 20px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;">
<span style="background-color: white;"><br /></span></div>
<div style="margin-bottom: 20px; margin-top: 20px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;">
<span style="background-color: white;">(Diunggah dari : muslimah.or.id)</span></div>
<br />
<div style="font-family: verdana, arial, 'trebuchet ms', sans-serif; font-size: 13px; line-height: 22px; margin-bottom: 20px; margin-top: 20px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;">
<span style="background-color: white;"><br /></span></div>
</div>Ahmadhttp://www.blogger.com/profile/08524292229801382097noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3751599849914020299.post-36158016521702503752012-05-14T22:37:00.002-07:002012-05-14T22:56:18.343-07:00Tata Cara Mandi Wajib Menurut Bimbingan Islam<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<span style="background-color: white; color: black; margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjUEwQOYu-wov6r01eUrpgIrxtzLQVL0ffDaBKB-tmwcajH89H8UdJx6nRemU-3Q7Y-u0denCWPt5R1TXJi-hHvHRzvj_cwloaFhNMm1_LZir31FKm4LfxjXd3wEH2uyzd6-2w2lzs6FA/s1600/sower+1.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="211" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjUEwQOYu-wov6r01eUrpgIrxtzLQVL0ffDaBKB-tmwcajH89H8UdJx6nRemU-3Q7Y-u0denCWPt5R1TXJi-hHvHRzvj_cwloaFhNMm1_LZir31FKm4LfxjXd3wEH2uyzd6-2w2lzs6FA/s320/sower+1.jpg" width="320" /></a></span></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<br /></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;">
</div>
<div style="margin-bottom: 0.0001pt; margin-left: 7.65pt; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-indent: -0.25in; vertical-align: baseline;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Arial, sans-serif;">1.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt;"> </span></span><span lang="FR" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: white; background-image: initial; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; border-bottom-color: windowtext; border-bottom-style: none; border-bottom-width: 1pt; border-image: initial; border-left-color: windowtext; border-left-style: none; border-left-width: 1pt; border-right-color: windowtext; border-right-style: none; border-right-width: 1pt; border-top-color: windowtext; border-top-style: none; border-top-width: 1pt; font-family: inherit, serif; padding-bottom: 0in; padding-left: 0in; padding-right: 0in; padding-top: 0in;">Berniat
dalam hati, tidak perlu dilafazkan. Contoh Niat, “<em style="border-color: initial; border-image: initial; border-style: initial;"><span style="font-family: "inherit","serif"; mso-bidi-font-family: Arial;">Bismillâhi al-Rahmâni al-Rahîm, sengaja aku mandi
wajib (membersihkan hadas dan najis) karena Allâh subhânahu wata`âlâ.</span></em></span><span style="font-family: Arial, sans-serif;"><o:p></o:p></span></div>
<div style="margin-bottom: 0.0001pt; margin-left: 7.65pt; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-indent: -0.25in; vertical-align: baseline;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Arial, sans-serif;">2.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt;">
</span></span><!--[endif]--><span lang="FR" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: white; background-image: initial; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; border-bottom-color: windowtext; border-bottom-style: none; border-bottom-width: 1pt; border-image: initial; border-left-color: windowtext; border-left-style: none; border-left-width: 1pt; border-right-color: windowtext; border-right-style: none; border-right-width: 1pt; border-top-color: windowtext; border-top-style: none; border-top-width: 1pt; font-family: inherit, serif; padding-bottom: 0in; padding-left: 0in; padding-right: 0in; padding-top: 0in;">Membasuh
Seluruh Anggota Badan. Pada saat membasuh anggota badan, ada beberapa hal yang
disunatkan:</span><span style="font-family: Arial, sans-serif;"><o:p></o:p></span></div>
<div style="margin-bottom: 0.0001pt; margin-left: 0.5in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-indent: -0.25in; vertical-align: baseline;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Arial, sans-serif;">a)<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt;">
</span></span><!--[endif]--><span lang="FR" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: white; background-image: initial; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; border-bottom-color: windowtext; border-bottom-style: none; border-bottom-width: 1pt; border-image: initial; border-left-color: windowtext; border-left-style: none; border-left-width: 1pt; border-right-color: windowtext; border-right-style: none; border-right-width: 1pt; border-top-color: windowtext; border-top-style: none; border-top-width: 1pt; font-family: inherit, serif; padding-bottom: 0in; padding-left: 0in; padding-right: 0in; padding-top: 0in;">Mulailah
deng</span><span style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: white; background-image: initial; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; border-bottom-color: windowtext; border-bottom-style: none; border-bottom-width: 1pt; border-image: initial; border-left-color: windowtext; border-left-style: none; border-left-width: 1pt; border-right-color: windowtext; border-right-style: none; border-right-width: 1pt; border-top-color: windowtext; border-top-style: none; border-top-width: 1pt; font-family: inherit, serif; padding-bottom: 0in; padding-left: 0in; padding-right: 0in; padding-top: 0in;">an mencuci kedua tangan tiga kali.</span><span style="font-family: Arial, sans-serif;"><o:p></o:p></span></div>
<div style="margin-bottom: 0.0001pt; margin-left: 0.5in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-indent: -0.25in; vertical-align: baseline;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Arial, sans-serif;">b)<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt;">
</span></span><!--[endif]--><span style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: white; background-image: initial; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; border-bottom-color: windowtext; border-bottom-style: none; border-bottom-width: 1pt; border-image: initial; border-left-color: windowtext; border-left-style: none; border-left-width: 1pt; border-right-color: windowtext; border-right-style: none; border-right-width: 1pt; border-top-color: windowtext; border-top-style: none; border-top-width: 1pt; font-family: inherit, serif; padding-bottom: 0in; padding-left: 0in; padding-right: 0in; padding-top: 0in;">Kemudian membasuh kemaluan.</span><span style="font-family: Arial, sans-serif;"><o:p></o:p></span></div>
<div style="margin-bottom: 0.0001pt; margin-left: 0.5in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-indent: -0.25in; vertical-align: baseline;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Arial, sans-serif;">c)<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt;">
</span></span><!--[endif]--><span style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: white; background-image: initial; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; border-bottom-color: windowtext; border-bottom-style: none; border-bottom-width: 1pt; border-image: initial; border-left-color: windowtext; border-left-style: none; border-left-width: 1pt; border-right-color: windowtext; border-right-style: none; border-right-width: 1pt; border-top-color: windowtext; border-top-style: none; border-top-width: 1pt; font-family: inherit, serif; padding-bottom: 0in; padding-left: 0in; padding-right: 0in; padding-top: 0in;">Lalu berwudhu’ secara
sempurna, seperti halnya wudhu’ untuk shalat. Mulai dari sebelah kanan.</span><span style="font-family: Arial, sans-serif;"><o:p></o:p></span></div>
<div style="margin-bottom: 0.0001pt; margin-left: 0.5in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-indent: -0.25in; vertical-align: baseline;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Arial, sans-serif;">d)<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt;">
</span></span><!--[endif]--><span style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: white; background-image: initial; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; border-bottom-color: windowtext; border-bottom-style: none; border-bottom-width: 1pt; border-image: initial; border-left-color: windowtext; border-left-style: none; border-left-width: 1pt; border-right-color: windowtext; border-right-style: none; border-right-width: 1pt; border-top-color: windowtext; border-top-style: none; border-top-width: 1pt; font-family: inherit, serif; padding-bottom: 0in; padding-left: 0in; padding-right: 0in; padding-top: 0in;">Kemudian menuangkan air ke
atas kepala sebanyak tiga kali sambil menyelang-menyelangi rambut agar air
sampai membasahi urat-uratnya. (ini khusus membasahi kepala saja atau sama
dengan seseorang membersihkan rambutnya pakai shampo).</span><span style="font-family: Arial, sans-serif;"><o:p></o:p></span></div>
<div style="margin-bottom: 0.0001pt; margin-left: 0.5in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-indent: -0.25in; vertical-align: baseline;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Arial, sans-serif;">e)<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt;">
</span></span><!--[endif]--><span style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: white; background-image: initial; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; border-bottom-color: windowtext; border-bottom-style: none; border-bottom-width: 1pt; border-image: initial; border-left-color: windowtext; border-left-style: none; border-left-width: 1pt; border-right-color: windowtext; border-right-style: none; border-right-width: 1pt; border-top-color: windowtext; border-top-style: none; border-top-width: 1pt; font-family: inherit, serif; padding-bottom: 0in; padding-left: 0in; padding-right: 0in; padding-top: 0in;">Lalu mengalirkan air
keseluruh badan dengan memulai sebelah kanan lalu sebelah kiri tanpa
mengabaikan kedua ketiak, bagian dalam telinga, pusar dan jari-jari kaki serta
menggosok anggota tubuh yang dapat digosok. Mengalirkan air sedikitnya tiga
kali. Selesai.</span><span style="font-family: Arial, sans-serif;"><o:p></o:p></span></div>
<div style="margin-bottom: 0.0001pt; margin-left: 0.5in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-indent: -0.25in; vertical-align: baseline;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Arial, sans-serif;">f)<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt;">
</span></span><!--[endif]--><span style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: white; background-image: initial; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; border-bottom-color: windowtext; border-bottom-style: none; border-bottom-width: 1pt; border-image: initial; border-left-color: windowtext; border-left-style: none; border-left-width: 1pt; border-right-color: windowtext; border-right-style: none; border-right-width: 1pt; border-top-color: windowtext; border-top-style: none; border-top-width: 1pt; font-family: inherit, serif; padding-bottom: 0in; padding-left: 0in; padding-right: 0in; padding-top: 0in;">Khusus untuk perempuan yang
berambut panjang tidak diwajibkan menguraikan rambutnya seperti laki-laki. Sabda
Rasul Allâh <em style="border-color: initial; border-image: initial; border-style: initial;"><span style="font-family: "inherit","serif"; mso-bidi-font-family: Arial;">SAW, “Bahwa seseorang perempuan bertanya kepada Rasul Allâh SAW: “Jalinan
rambutku amat ketat, haruskah diuraikan jika hendak mandi janabah? ”Rasul
AllâhSAW menjawab:“Cukuplah bila engkau menuangkan ke atasnya air tiga kali,
kemudian engkau timbakan ke seluruh tubuhmu. Dengan demikian engkau telah suci.”</span></em> (HR.
Ahmad, Muslim, dan Tirmidziy).</span><span style="font-family: Arial, sans-serif;"><o:p></o:p></span></div>
<div style="margin-bottom: 0.0001pt; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-indent: 21.3pt; vertical-align: baseline;">
<span style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: white; background-image: initial; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; border-bottom-color: windowtext; border-bottom-style: none; border-bottom-width: 1pt; border-image: initial; border-left-color: windowtext; border-left-style: none; border-left-width: 1pt; border-right-color: windowtext; border-right-style: none; border-right-width: 1pt; border-top-color: windowtext; border-top-style: none; border-top-width: 1pt; font-family: inherit, serif; padding-bottom: 0in; padding-left: 0in; padding-right: 0in; padding-top: 0in;">Semua aturan
ini berdasarkan pemahaman prinsip-prinsip ajaran Islam, yang mengandung hikmah
dan kebaikan untuk semua manusia, terutama sekali bagi umat islam, untuk
menjaga kepuasan bagi sesama pasangan berdasarkan tujuan awal dari pernikahan
yaitu ibadah kepada Allâh, serta untuk menjaga kelestarian keturunan, disamping
suatu wadah penyaluran hasrat sex yang dimiliki manusia kepada lawan jenis
secara sehat dan bermartabat lagi terhormat. Maka bertakwalah kepada Allâh dan
ta`atlah.</span><span style="font-family: Arial, sans-serif;"><o:p></o:p></span></div>
<div style="margin-bottom: 0.0001pt; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-indent: 21.3pt; vertical-align: baseline;">
<span style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: white; background-image: initial; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; border-bottom-color: windowtext; border-bottom-style: none; border-bottom-width: 1pt; border-image: initial; border-left-color: windowtext; border-left-style: none; border-left-width: 1pt; border-right-color: windowtext; border-right-style: none; border-right-width: 1pt; border-top-color: windowtext; border-top-style: none; border-top-width: 1pt; font-family: inherit, serif; padding-bottom: 0in; padding-left: 0in; padding-right: 0in; padding-top: 0in;">Ketahuilah,
pada hakekatnya maksud dari syari`at adalah mentaati Allâh secara mutlak,
karena manusia hanya dapat mengkaji, memahami dan mengamalkannya berdasarkan
kemampuan intelektual yang dianugerahkan-Nya.</span><span style="font-family: Arial, sans-serif;"><o:p></o:p></span></div>
<div style="margin-bottom: 0.0001pt; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-indent: 21.3pt; vertical-align: baseline;">
<span style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: white; background-image: initial; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; border-bottom-color: windowtext; border-bottom-style: none; border-bottom-width: 1pt; border-image: initial; border-left-color: windowtext; border-left-style: none; border-left-width: 1pt; border-right-color: windowtext; border-right-style: none; border-right-width: 1pt; border-top-color: windowtext; border-top-style: none; border-top-width: 1pt; font-family: inherit, serif; padding-bottom: 0in; padding-left: 0in; padding-right: 0in; padding-top: 0in;">Dalam berbagai
literatur ditemukan banyak fatwa-fatwa ulama tentang perempuan, berkisar antara
profesi dan status perempuan sebagai mitra laki-laki dalam urusan mu`amalah,
namun dalam masalah ibadah, perempuan mendapat tempat tersendiri. Contoh,
perempuan yang haid tidak diwajibkan melakukan shalat, sampai ia suci, dari
haid atau bahkan dalam keadaan nifas juga termasuk dalam kategori ini. Contoh
lain, seorang isteri yang ingin berpuasa sunat dalam keadaan yang sama ia harus
menuhi hasrat seksual suaminya, pada saat itu, bagi sang isteri tidak ada
pilihan lain, hanya memenuhi hasrat suaminya, dengan ikhlas, akan menjadi
ibadah baginya, melebihi puasanya yang akan dilakukan.</span><span style="font-family: Arial, sans-serif;"><o:p></o:p></span></div>
<div style="margin-bottom: 0.0001pt; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-indent: 21.3pt; vertical-align: baseline;">
<span style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: white; background-image: initial; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; border-bottom-color: windowtext; border-bottom-style: none; border-bottom-width: 1pt; border-image: initial; border-left-color: windowtext; border-left-style: none; border-left-width: 1pt; border-right-color: windowtext; border-right-style: none; border-right-width: 1pt; border-top-color: windowtext; border-top-style: none; border-top-width: 1pt; font-family: inherit, serif; padding-bottom: 0in; padding-left: 0in; padding-right: 0in; padding-top: 0in;">Lelaki (suami)
yang bertaqwa, tentulah tidak meminta istrinya membatalkan puasa, hanya karena
ingin memenuhi hajat libidonya. Hamba yang mukmin dan muttaqin, tentulah mampu
mengendalikan hasratnya.</span><span style="font-family: Arial, sans-serif;"><o:p></o:p></span></div>
<div style="margin-bottom: 0.0001pt; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-indent: 21.3pt; vertical-align: baseline;">
<span style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: white; background-image: initial; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; border-bottom-color: windowtext; border-bottom-style: none; border-bottom-width: 1pt; border-image: initial; border-left-color: windowtext; border-left-style: none; border-left-width: 1pt; border-right-color: windowtext; border-right-style: none; border-right-width: 1pt; border-top-color: windowtext; border-top-style: none; border-top-width: 1pt; font-family: inherit, serif; padding-bottom: 0in; padding-left: 0in; padding-right: 0in; padding-top: 0in;">Demikian Islam
menghormati kaum laki-laki dan menghargai perempuan dengan pahala yang
seharusnya berada dalam keinginan yang tidak terbayangkan. Dan banyak lagi
peluang-peluang terhormat lainnya terkadang diabaikan atau bahkan
meremehkannya. Nabi Muhammad SAW pernah mengisyaratkan, <em style="border-color: initial; border-image: initial; border-style: initial;"><span style="font-family: "inherit","serif"; mso-bidi-font-family: Arial;">“kalaulah
tidak dilarang makhluk menyembah makhluk, maka akan aku perintahkan isteri
menyembah pada suaminya.”</span></em></span><span style="font-family: Arial, sans-serif;"><o:p></o:p></span></div>
<div style="margin-bottom: 0.0001pt; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-indent: 21.3pt; vertical-align: baseline;">
<span style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: white; background-image: initial; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; border-bottom-color: windowtext; border-bottom-style: none; border-bottom-width: 1pt; border-image: initial; border-left-color: windowtext; border-left-style: none; border-left-width: 1pt; border-right-color: windowtext; border-right-style: none; border-right-width: 1pt; border-top-color: windowtext; border-top-style: none; border-top-width: 1pt; font-family: inherit, serif; padding-bottom: 0in; padding-left: 0in; padding-right: 0in; padding-top: 0in;">Begitu
berharganya penghormatan yang diberikan kepda sang suami. Konsekwensi dari
penghormatan terhadap suami (lelaki) ini, maka seorang suami bertanggungjawab
terhadap perlindungan dan kasih sayang tercurah dengan tulus kepada<em style="border-color: initial; border-image: initial; border-style: initial;"><span style="font-family: "inherit","serif"; mso-bidi-font-family: Arial;"> istrinya.</span></em></span><span style="font-family: Arial, sans-serif;"><o:p></o:p></span></div>
<div style="margin-bottom: 0.0001pt; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-indent: 21.3pt; vertical-align: baseline;">
<span style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: white; background-image: initial; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; border-bottom-color: windowtext; border-bottom-style: none; border-bottom-width: 1pt; border-image: initial; border-left-color: windowtext; border-left-style: none; border-left-width: 1pt; border-right-color: windowtext; border-right-style: none; border-right-width: 1pt; border-top-color: windowtext; border-top-style: none; border-top-width: 1pt; font-family: inherit, serif; padding-bottom: 0in; padding-left: 0in; padding-right: 0in; padding-top: 0in;">Di mata sang
isteri hanya suaminya menjadi sanjungan, setelah kecintaan kepada Allâh dan
Rasul.</span><span style="font-family: Arial, sans-serif;"><o:p></o:p></span></div>
<div style="margin-bottom: 0.0001pt; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-indent: 21.3pt; vertical-align: baseline;">
<span style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: white; background-image: initial; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; border-bottom-color: windowtext; border-bottom-style: none; border-bottom-width: 1pt; border-image: initial; border-left-color: windowtext; border-left-style: none; border-left-width: 1pt; border-right-color: windowtext; border-right-style: none; border-right-width: 1pt; border-top-color: windowtext; border-top-style: none; border-top-width: 1pt; font-family: inherit, serif; padding-bottom: 0in; padding-left: 0in; padding-right: 0in; padding-top: 0in;">Maklumilah,
bahwa Allah pula yang mewasiatkan kepada setiap manusia agar menghormati dan
berterima kasih kepada kedua orang tua (ayah dan bunda).</span><span style="font-family: Arial, sans-serif;"><o:p></o:p></span></div>
<div style="margin-bottom: 0.0001pt; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-indent: 21.3pt; vertical-align: baseline;">
<span style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: white; background-image: initial; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; border-bottom-color: windowtext; border-bottom-style: none; border-bottom-width: 1pt; border-image: initial; border-left-color: windowtext; border-left-style: none; border-left-width: 1pt; border-right-color: windowtext; border-right-style: none; border-right-width: 1pt; border-top-color: windowtext; border-top-style: none; border-top-width: 1pt; font-family: inherit, serif; padding-bottom: 0in; padding-left: 0in; padding-right: 0in; padding-top: 0in;">Di sini
terletak pokok akhlak mulia itu.</span><span style="font-family: Arial, sans-serif;"><o:p></o:p></span></div>
<div style="margin-bottom: 0.0001pt; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-indent: 21.3pt; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="margin-bottom: 0.0001pt; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-indent: 21.3pt; vertical-align: baseline;">
<span style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: white; background-image: initial; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; font-family: Arial, sans-serif;">Semoga Bermanfaat :)<br />
<br />
<br />
(diunggah dari : <a href="http://masoedabidin.wordpress.com/">masoedabidin.wordpress.com</a>)</span><span style="font-family: Arial, sans-serif;"><o:p></o:p></span></div>Ahmadhttp://www.blogger.com/profile/08524292229801382097noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3751599849914020299.post-78041633567265347412012-05-14T02:50:00.001-07:002012-05-14T02:50:03.375-07:00Tips Menghilangkan Rasa Malas<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjnB6aJkpIAC9Wu4sNvbXr1nTIRJH4P4c5GoPleo3Lt1zyu9hqcDB0lCb18IYPH9Cd4iHJg5C6y3qGh2yJp-XSw1_iplF4T_u6W0lLBgShWwi0vtKlfRg4swRwEGOWJruYvLYof9XYEyw/s1600/malas.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="291" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjnB6aJkpIAC9Wu4sNvbXr1nTIRJH4P4c5GoPleo3Lt1zyu9hqcDB0lCb18IYPH9Cd4iHJg5C6y3qGh2yJp-XSw1_iplF4T_u6W0lLBgShWwi0vtKlfRg4swRwEGOWJruYvLYof9XYEyw/s320/malas.jpg" width="320" /></a></div>
<br />
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt;">Malas bisa kita hindari ketika ia datang
menyerang kemauan dan semangat kita, di bawah ini<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt;">ada beberapa tips antara lain:<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpFirst" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-indent: -0.25in;">
<br />
<ul>
<li><span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; text-indent: -0.25in;">1.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt;">
</span></span><span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; text-indent: -0.25in;">Membasuh
muka atau mandi ketika kantuk menyerang.</span></li>
<li><span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; text-indent: -0.25in;">2.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt;">
</span></span><span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; text-indent: -0.25in;">Mengubah
posisi duduk ketika membaca. Misalnya dari duduk berubah menjadi berdiri, namun
disarankan jangan dari duduk terus berbaring bisa berbahaya atau bisa
kebablasan </span><span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt;">tidur.</span></li>
<li><span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; text-indent: -0.25in;">3.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt;">
</span></span><span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; text-indent: -0.25in;">Berpindah
dari ruang baca ke kamar yang lain. Kalau sebagai anak kos bisa disiasati, </span><span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt;">berpindah
dari kamar kita ke beranda kos, ruang tamu atau bahkan bisa juga ke dapur.</span></li>
<li><span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; text-indent: -0.25in;">4.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt;">
</span></span><span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; text-indent: -0.25in;">Menghirup
udara yang segar dengan cara berdiri di dekat jendela atau membuka jendela-jendela
kamar lain untuk menambah kesegaran. Sebagai anak kos bisa disiasati dengan menciptakan
aroma terapi, misalnya dengan menyemprot ruangan dengan wangi-wangian </span><span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt;">dan
jika ada kipas angin, bisa menyetel kipas untuk menyebarkan wangi-wangian </span><span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt;">tersebut
ke segala ruang. Karena mungkin tidak semua anak kos mempunyai </span><span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt;">jendela
kamar.</span></li>
<li><span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; text-indent: -0.25in;">5.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt;">
</span></span><span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; text-indent: -0.25in;">Berjalan-jalan
sebentar di sekeliling rumah. Bisa diganti dengan kegiatan yang lain </span><span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt;">misalnya
merapikan rak yang berantakan, atau kegiatan yang lain yang bisa menggerakkan
otot-otot kita.</span></li>
<li><span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; text-indent: -0.25in;">6.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt;">
</span></span><span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; text-indent: -0.25in;">Berbincang-bincang
sebentar dengan keluarga atau teman sekos namun mengenai hal mubah bukan
keharoman. Hati-hati jangan sampai lupa tujuan utama dalam berbincangbincang yaitu
untuk menumbuhkan semangat, bukan untuk ngobrol bahkan meng<i>ghibah</i>.</span></li>
<li><span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; text-indent: -0.25in;">7.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt;">
</span></span><span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; text-indent: -0.25in;">Berdiri
membuat secangkir kopi, teh, susu atau <i>juice </i>untuk menghilangkan
kebosanan </span><span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt;">dan
menjernihkan akal.</span></li>
<li><span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; text-indent: -0.25in;">8.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt;">
</span></span><span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; text-indent: -0.25in;">Mengubah
kegiatan ketaatan. Misal bosan menghafalkan surat berganti dengan </span><span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt;">membaca,
jika membaca bosan bisa diganti dengan mendengarkan kajian lewat CD.</span></li>
</ul>
</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt;">Itulah beberapa tips agar kita bisa
terjauh dari penyakit malas. Akan tetapi yang paling utama jangan sampai kita
lupa berdo’a agar Alloh senantiasa memberi kita semangat dan agar</span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt;">menjauhkan diri kita dari penyakit malas
tersebut.<i><o:p></o:p></i></span></div>
<br />
<br />
<div class="MsoNormal">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">Semoga Bermanfaat
</span><span style="font-family: Wingdings; font-size: 12.0pt; line-height: 115%; mso-ascii-font-family: "Times New Roman"; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-char-type: symbol; mso-hansi-font-family: "Times New Roman"; mso-symbol-font-family: Wingdings;">J</span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;"><o:p></o:p></span></div>Ahmadhttp://www.blogger.com/profile/08524292229801382097noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3751599849914020299.post-55973542287947548302012-05-14T02:27:00.001-07:002012-05-14T02:27:34.580-07:009 Tipe Gadis yang Tidak Diminati Oleh Para Pria<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh8BnL8CnzYhif_zrAQPLnfAZ6PgfdUrx7VkNPbpyNPWVec-GeXy6HNYRpEEBAE1Jdzyo28Z4T-IHZ76xfx-vZXMn5K5HFp8ACfXLaU_dwP3XYuBfXow-AvksvYKFMyKrcawH1v01u3jg/s1600/blog+2.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="213" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh8BnL8CnzYhif_zrAQPLnfAZ6PgfdUrx7VkNPbpyNPWVec-GeXy6HNYRpEEBAE1Jdzyo28Z4T-IHZ76xfx-vZXMn5K5HFp8ACfXLaU_dwP3XYuBfXow-AvksvYKFMyKrcawH1v01u3jg/s320/blog+2.jpg" width="320" /></a></div>
<br />
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 11.5pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-theme-font: minor-fareast;"> Sebuah penelitian yang
dilakukan oleh jurusan psikologi (ilmu jiwa) pada Fakultas Adab (sastra) di Universitas
Zaqaqiq, Mesir dengan judul: "Kepribadian Remaja Putri, Tata Cara kesiapan
Jiwa dalam Menghadapi Pernikahan, dan Masa Perubahan Jiwa Pasca Nikah Secara
Khusus" menyimpulkan ada 9 tipe gadis yang tidak diminati oleh para
pemuda:<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 11.5pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-theme-font: minor-fareast;">Pertama: Gadis
Pencemburu<o:p></o:p></span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 11.5pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-theme-font: minor-fareast;">Pencemburu adalah sifat
pertama kali yang dihindari oleh para pemuda dari calon istri-istri mereka.
Cemburu disini bermakna keraguan. Para pemuda itu menuntut adanya sebagian
sifat cemburu yang memperkuat ikatan cinta, akan tetapi mereka menolak ketidak
percayaan (keraguan) yang menimbulkan
petaka dalam kehidupan rumah tangga. Mereka menginginkan kepercayaan dari para
istri mereka, dan tidak suka jika mereka menceritakan atau mengungkap setiap
langkah yang dilaluinya.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 11.5pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-theme-font: minor-fareast;">Kedua: Gadis Egois, sok
menjadi ratu<o:p></o:p></span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 11.5pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-theme-font: minor-fareast;">Adapun gadis yang kedua
adalah gadis yang egois, ingin berkuasa, menginginkan dari suaminya segenap
kecintaan, ketundukan, dan kepasrahan hanya kepadanya saja. Dia akan marah jika
melihat suaminya lebih mementingkan orang lain atau mencintai selain dirinya. <o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 11.5pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-theme-font: minor-fareast;">Ketiga: Gadis Durhaka<o:p></o:p></span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 11.5pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-theme-font: minor-fareast;">Yaitu istri yang tidak
ridha dengan kehidupannya. Dia senantiasa membangkang pada suami dan menggerutu
tentang segala sesuatu. Dia tidak bersikap qonaah (menerima apa adanya),
senantiasa menginginkan tambahan dan lebih. Biasanya keadaan yang seperti ini
berakhir dengan perceraian.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 11.5pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-theme-font: minor-fareast;">Keempat: Gadis yang
cuek dan masa bodoh<o:p></o:p></span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 11.5pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-theme-font: minor-fareast;">Gadis ini tidak layak
disebut sebagai seorang istri. Dia sama sekali tidak menaruh perhatian pada
suami, tidak juga pada rumahnya. Tidak berusaha memenuhi kebutuhan suami atau permintaannya.
Di sini sang suami merasa bahwa si istri tidak mencintainya, atau tidak menganggapnya.
mulai memberikan perhatian terhadap suami.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 11.5pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-theme-font: minor-fareast;">Kelima: Gadis yang
Kekanak-kanakkan<o:p></o:p></span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 11.5pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-theme-font: minor-fareast;">Yaitu gadis yang
senantiasa tergantung pada ibunya, dan terus terikat dengannya, bersandar kepadanya
dalam segala hal. Dia bertindak dengan malu, tidak mampu mengemban tanggung
jawab. </span><span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 11.5pt;">Kebanyakan ibunyalah
yang memberikan keputusan dan berkuasa pada seluruh urusan rumah.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 11.5pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-theme-font: minor-fareast;">Keenam: Gadis yang
meninggalkan Tugas Rumah Tangga<o:p></o:p></span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 11.5pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-theme-font: minor-fareast;">Kebanyakan gadis
seperti ini adalah gadis yang bekerja (wanita karir). Akan tetapi, ada perbedaan
antara istri yang bekerja dan istri yang pergi meninggalkan tanggung jawab
rumah. Artinya ada banyak istri yang bekerja, tetapi mereka dapat melakukan
segenap pekerjaan rumah tangga dan </span><span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 11.5pt;">memberikan perhatian
terhadap berbagai keperluan suami dan anak-anak mereka.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 11.5pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-theme-font: minor-fareast;">Ketujuh: Gadis yang
Lemah<o:p></o:p></span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 11.5pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-theme-font: minor-fareast;">Yaitu seorang gadis
yang terbiasa pasrah terhadap keadaan di sekitarnya, apakah terhadap keluarga
atau teman-temannya. yang bisa memberikan nasihat, atau masukan- masukan dalam
berbagai urusannya.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 11.5pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-theme-font: minor-fareast;">Kedelapan: Gadis yang
membuat was was<o:p></o:p></span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 11.5pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-theme-font: minor-fareast;">Yaitu gadis yang
menggambarkan suaminya dengan gambaran yang terburuk. Sebagai contoh, jika
suami terkena penyakit mulas, maka sang istri membesar-besarkanny a serta
meyakininya bahwa </span><span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 11.5pt;">sang suami menderita
usus buntu.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 11.5pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-theme-font: minor-fareast;">Kesembilan: Gadis yang
Sok Sempurna<o:p></o:p></span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 11.5pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-theme-font: minor-fareast;">Yaitu gadis yang
berambisi untuk mengerjakan sesuatu dengan benar, dan terlalu berlebih-lebihan </span><span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 11.5pt;">di dalamnya sehingga
sang suami dan orang-orang yang tinggal di sekitarnya terkadang merasa </span><span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 11.5pt;">jengkel. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 11.5pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-theme-font: minor-fareast;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<span style="font-size: 11.5pt;">Semoga Bermanfaat
</span><span style="font-family: Wingdings; font-size: 11.5pt; mso-ascii-font-family: Calibri; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-char-type: symbol; mso-hansi-font-family: Calibri; mso-hansi-theme-font: minor-latin; mso-symbol-font-family: Wingdings;">J</span><span style="font-size: 11.5pt;"><o:p></o:p></span></div>
<br />Ahmadhttp://www.blogger.com/profile/08524292229801382097noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3751599849914020299.post-82376932759752167382012-05-14T02:07:00.003-07:002012-05-14T02:07:35.208-07:00Singkirkan Prasangka Anda<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjzEIeQmZhZRxHGuxxJs4APdn0c_wkYoMoYV6Nah9QVkrmhft6zCMMYNUlubdUzSARWhWMWS0eANgWJODI78TnabQAGIVT3m8Iu8CblW7KdeOoySb5WCGE3uAoPwY2Cbplwg5KpH-ZN2A/s1600/blog+1.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="213" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjzEIeQmZhZRxHGuxxJs4APdn0c_wkYoMoYV6Nah9QVkrmhft6zCMMYNUlubdUzSARWhWMWS0eANgWJODI78TnabQAGIVT3m8Iu8CblW7KdeOoySb5WCGE3uAoPwY2Cbplwg5KpH-ZN2A/s320/blog+1.jpg" width="320" /></a></div>
<br />
<br />
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
Ketika anda memandang suatu persoalan, tinggalkan
prasangka-prasangka. Prasangka itu bagaikan sepatu yang nyaman dipakai namun
tak dapat digunakan untuk berjalan. Ia memberikan jawaban sebelum anda
mengetahui pertanyaannya. Dan, seburuk-buruknya jawaban adalah bila anda tak
paham akan masalahnya. Biarkan fakta yang tampak dihadapan anda dan terima apa
adanya. Jangan biarkan prasangka menyeret anda ke ujung jalan yang lain.
Mungkin anda merasa aman dengan prasangka anda, namun sebenarnya ia berbahaya
di waktu yang panjang. Bila anda telah mampu melepaskan prasangka, anda
menemukan pandangan yang lebih jernih, keberanian untuk mengatasi masalah dan
jalan yang lebih lebar.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi5iV2GM4z-cnuPqAUm8w6wd-s5p27clqt7BizEuzbz-o5koT8bNhzTA5JpyANUwrbL1HWIy-ZS2veNZ7GrSOnWuYFoKw2myzmizjTC0amnVMmkTTJg5A3Xy3Q4H0-LkNA4msFk_QhnNg/s1600/blog+1.1" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi5iV2GM4z-cnuPqAUm8w6wd-s5p27clqt7BizEuzbz-o5koT8bNhzTA5JpyANUwrbL1HWIy-ZS2veNZ7GrSOnWuYFoKw2myzmizjTC0amnVMmkTTJg5A3Xy3Q4H0-LkNA4msFk_QhnNg/s320/blog+1.1" width="320" /></a></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
</div>
<div style="text-align: justify;">
Bila anda mengenakan kacamata, maka yang melihat tetaplah
mata anda dan bukan kacamata anda. Dan keadaan yang sebenarnya terjadi adalah
apa yang berada di balik kacamata, bukan yang terpantul pada cermin kacamata anda. Demikian pula halnya
dengan diri anda, yang sesungguhnya melihat adalah hati anda melalui mata anda.
Prasangka itu adalah debu-debu pikiran yang mengaburkan pandangan hati sehingga
anda tak mampu untuk melihat dengan baik. Usaplah prasangka sebagaimana anda
menyingkirkan debu dari kacamata karena keinginan anda untuk melihat lebih
jelas dan jernih lagi.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Semoga Bermanfaat <span style="font-family: Wingdings;">J</span></div>
<o:p></o:p><br />Ahmadhttp://www.blogger.com/profile/08524292229801382097noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3751599849914020299.post-23136278741248907502012-05-13T00:05:00.001-07:002012-05-13T00:05:29.258-07:00Ketekunan Merupakan Kekuatan Anda<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjmY025KW1Uaaqd-Aws4EM0RGtpuyaLES5YnaKSUi4o47_RdYlOkNdFn5mk9BJVfXKwSny0SKGOIZEKvXfO0U_RRcfreeANgw7UYQ6KJx7Z0E4IUiMmQh4zGAC_Mn9scqh7PYmC3zzBzw/s1600/Ketekunan+Adalah+Kekuatan+Kita.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjmY025KW1Uaaqd-Aws4EM0RGtpuyaLES5YnaKSUi4o47_RdYlOkNdFn5mk9BJVfXKwSny0SKGOIZEKvXfO0U_RRcfreeANgw7UYQ6KJx7Z0E4IUiMmQh4zGAC_Mn9scqh7PYmC3zzBzw/s320/Ketekunan+Adalah+Kekuatan+Kita.jpg" width="320" /></a></div>
<br />
Apa yang anda raih sekarang adalah hasil dari usaha-usaha kecil yang anda lakukan terus-menerus. Keberhasilan bukan sesuatu yang turun begitu saja. Bila anda yakin pada tujuan dan jalan anda, maka anda harus memiliki ketekunan untuk tetap berusaha. <b><u>Ketekunan adalah kemampuan anda untuk bertahan ditengah tekanan dan kesulitan</u></b>. Anda harus tetap mengambil langkah selanjutnya. Jangan hanya berhenti di langkah pertama. Memang semakin jauh anda berjalan, semakin banyak rintangan yang menghadang. Bayangkan, andai saja kemarin anda berhenti, maka anda tidak berda disini sekarang. Setiap langkah menaikkan nilai diri anda. Apapun yang anda lakukan, jangan sampai kehilangan ketekunan anda. Karena ketekunan adalah daya tahan anda.<br />
<br />
Pepatah mengatakan bahwa <b><u>ribuan kilometer langkah di mulai dengan satu langkah</u></b>. Sebuah langkah besar sebenarnya terdiri dari banyak langkah-langkah kecil. Dan langkah pertama keberhasilan harus anda mulai dari rumah anda. Rumah anda yang palik baik adalah hati anda. Itulah sebaik-baiknya tempat untuk memulai dan untuk kembali. Karena itu mulailah kemajuan anda dengan memajukan hati anda, kemudian pikiran anda dan usaha-usaha anda. <b><u>Ketekunan hadir bila apa yang anda lakukan benar-benar berasal dari hati anda.</u> :)</b><br />
<b><u><br /></u></b><br />
(diunggah dari : www.dccomics.com)Ahmadhttp://www.blogger.com/profile/08524292229801382097noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3751599849914020299.post-77870504865219707092012-05-12T23:04:00.002-07:002012-05-12T23:04:25.971-07:00Mawar Untuk Ibu<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjQVnOh3tfC10_lZ8l3uyn0TLtPJY6payyy87yPnmdMkRAdfTcXh6uSpSmNm0aLDzDROncs2VPfVTS2UNtzrWbGiiQ_G0BMUrX9R9I5U8U_33vexnIfFdBOp00UP-IXDMJ-W-pls2eQ3A/s1600/mawar.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="256" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjQVnOh3tfC10_lZ8l3uyn0TLtPJY6payyy87yPnmdMkRAdfTcXh6uSpSmNm0aLDzDROncs2VPfVTS2UNtzrWbGiiQ_G0BMUrX9R9I5U8U_33vexnIfFdBOp00UP-IXDMJ-W-pls2eQ3A/s320/mawar.jpg" width="320" /></a></div>
<br />
Seorang pria berhenti di toko bunga untuk memesan seikat karangan bunga yang akan dipaketkan pada sang ibu yang tinggal sejauh 250 km darinya. Begitu keluar dari mobilnya, ia melihat seorang gadis kecil berdiri di trotoar jalan sambil menangis tersedu-sedu.Pria itu menanyainya kenapa dan dijawab oleh gadis kecil, "Saya ingin membeli setangkai bunga mawar merah untuk ibu saya. Tapi saya hanya memiliki uang lima ratus rupiah saja, sedangkan harga mawar itu seribu".<br />
<br />
Pria itu tersenyum dan berkata, "Ayo ikut, aku akan membelikan bunga yang kau mau." Kemudian ia membelikan gadis kecil itu setangkai mawar merah, sekaligus memesankan karangan bunga untuk dikirimkan ke ibunya.<br />
<br />
Ketika selesai dan hendak pulang, ia menawarkan diri untuk mengantar gadis kecil itu pulang ke rumah. Gadis kecil itu melonjak gembira, katanya, "Ya tentu saja. Maukah anda mengantarkan ke tempat ibu saya?"<br />
<br />
Kemudian mereka berdua menuju ke tempat yang ditunjukkan gadis kecil itu, yaitu pemakaman umum, dimana lalu gadis kecil itu meletakkan bunganya pada sebuah makam yang masih basah.<br />
<br />
Melihat hal ini, hati pria itu terenyuh dan teringat sesuatu. Bergegas, ia kembali menuju ke toko bunga tadi dan membatalkan kirimannya. Ia mengambil karangan bunga yang dipesannya dan mengendarai sendiri kendaraannya sejauh 250 km menuju rumah ibunya.<br />
<br />
Apa hikmah yang anda dapatkan dari cerita tersebut? :)<br /><br /><br />
<br />
(diadaptasi dari : Rose for Mama - C.W.McCall)Ahmadhttp://www.blogger.com/profile/08524292229801382097noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3751599849914020299.post-21589290918501159492012-05-11T04:32:00.001-07:002012-05-11T04:32:49.663-07:00DENDAM<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhMyiXqcmGXSBMQ6t4GoovY2G_mWhsjZ36w0R3b6jJwPzFwr1_bqzI6C3ODav9invAfQDQH3G7-sUCmcEFldEzlIj78eAAyk2imwU2g26M3IpUUJ7fk-AOZ2zcWZRN0sEnVbB7feHavkg/s1600/balas-dendam.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhMyiXqcmGXSBMQ6t4GoovY2G_mWhsjZ36w0R3b6jJwPzFwr1_bqzI6C3ODav9invAfQDQH3G7-sUCmcEFldEzlIj78eAAyk2imwU2g26M3IpUUJ7fk-AOZ2zcWZRN0sEnVbB7feHavkg/s1600/balas-dendam.jpg" /></a></div>
<span style="color: black;"><br /></span><br />
<span style="color: black;">Balas dendam<span style="background-color: white; font-family: verdana, arial, Sans-erif; font-size: 12px; line-height: 19px; text-align: justify;"> ini adalah suatu ungkapan marah sekaligus kegelisahan bagi siapapun yang merasakan nya. Untuk si objek balas dendam dia akan merasa ketakutan serta terteror, Namun untuk si pemeran balas dendam dia akan menderita jika semua yang ingin dia lakukan untuk belas dendam nya belum terlaksana.</span></span><br />
<span style="background-color: white; font-family: verdana, arial, Sans-erif; font-size: 12px; line-height: 19px; text-align: justify;">Terkadang niat orang untuk membalas dendam membuat seseorang bisa menempuh jalan apa saja, Banyak hasil akhir yang penuh dengan penderitaan ketika balas dendam mulai memerankan dunia.</span><br />
<span style="background-color: white; font-family: verdana, arial, Sans-erif; font-size: 12px; line-height: 19px; text-align: justify;"><br /></span><br />
<span style="background-color: white; font-family: verdana, arial, Sans-erif; font-size: 12px; line-height: 19px; text-align: justify;">Contoh nya salah 1 tokoh terkenal negara Jerman, </span><u style="background-color: white; font-family: verdana, arial, Sans-erif; font-size: 12px; line-height: 19px; text-align: justify;">Adolf hitler, Kisa hidup sang Adolf</u><span style="background-color: white; font-family: verdana, arial, Sans-erif; font-size: 12px; line-height: 19px; text-align: justify;"> ini penuh dengan dilema yang membuat nya merasa seakan dunia sudah tidak berpihak pada nya.</span><br style="background-color: white; font-family: verdana, arial, Sans-erif; font-size: 12px; line-height: 19px; text-align: justify;" /><span style="background-color: white; font-family: verdana, arial, Sans-erif; font-size: 12px; line-height: 19px; text-align: justify;">Ambisi untuk membalas dendam nya membuat sang Adolf termotivasi untuk berkelana sampai menjadi seorang pemimpin negara yang saat itu di takuti.</span><br style="background-color: white; font-family: verdana, arial, Sans-erif; font-size: 12px; line-height: 19px; text-align: justify;" /><br style="background-color: white; font-family: verdana, arial, Sans-erif; font-size: 12px; line-height: 19px; text-align: justify;" /><span style="background-color: white; font-family: verdana, arial, Sans-erif; font-size: 12px; line-height: 19px; text-align: justify;">Selain itu ada juga </span><u style="background-color: white; font-family: verdana, arial, Sans-erif; font-size: 12px; line-height: 19px; text-align: justify;">Jengis khan, seorang mongol</u><span style="background-color: white; font-family: verdana, arial, Sans-erif; font-size: 12px; line-height: 19px; text-align: justify;"> yang berhasil menaklukan 3/4 dunia. kisah hidup jengis kan di awali oleh dendam yang tiada akhir di sebabkan sanga ayah yang dikhianati oleh rekan seperjuangan nya. Dan terlebih setelah jengis khan besar dia juga perna dikhianati sahabat seperjuangan nya sendiri.</span><br style="background-color: white; font-family: verdana, arial, Sans-erif; font-size: 12px; line-height: 19px; text-align: justify;" /><br />
<div style="background-color: white; font-family: verdana, arial, Sans-erif; font-size: 12px; line-height: 19px; text-align: center;">
- Maka dari itu banyak seorang penyair yang mengatakan -</div>
<div style="background-color: white; font-family: verdana, arial, Sans-erif; font-size: 12px; line-height: 19px; text-align: center;">
balas dendam itu seperti gula panas, Meski manis tapi sangat ganas</div>
<div style="background-color: white; font-family: verdana, arial, Sans-erif; line-height: 19px; text-align: left;">
<span style="font-size: large;"><br /></span></div>
<div style="background-color: white; font-family: verdana, arial, Sans-erif; line-height: 19px; text-align: left;">
<span style="font-size: large;"><br /></span></div>
<div style="background-color: white; font-family: verdana, arial, Sans-erif; line-height: 19px; text-align: left;">
<span style="font-size: large;"><br /></span></div>
<div style="background-color: white; font-family: verdana, arial, Sans-erif; line-height: 19px; text-align: left;">
<span style="font-size: large;"><br /></span></div>
<div style="background-color: white; font-family: verdana, arial, Sans-erif; line-height: 19px; text-align: left;">
<span style="font-size: large;">SEMOGA BERMAFAAT :)</span></div>Ahmadhttp://www.blogger.com/profile/08524292229801382097noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3751599849914020299.post-67045537296600650382012-05-10T23:42:00.001-07:002012-05-10T23:42:23.132-07:00Hakekat Wanita<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiK_b7P18QQ-2KF0oeKM8aEGxahQNlph-88qIZxPT7OYw-JdZia3hzr_lSOjrbcZJ1aijlQ295R_aWl3Se-TOvqM9o9DL9anKwWc7OScZKRzjuN-C5g8ex4iejmyejSY2oBtViWnfv_bQ/s1600/timthumb.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="211" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiK_b7P18QQ-2KF0oeKM8aEGxahQNlph-88qIZxPT7OYw-JdZia3hzr_lSOjrbcZJ1aijlQ295R_aWl3Se-TOvqM9o9DL9anKwWc7OScZKRzjuN-C5g8ex4iejmyejSY2oBtViWnfv_bQ/s320/timthumb.jpg" width="320" /></a></div>
<span style="background-color: white; font-family: verdana, arial, 'trebuchet ms', sans-serif; font-size: 13px; line-height: 22px;"><br /></span><br />
<span style="background-color: white; font-family: verdana, arial, 'trebuchet ms', sans-serif; font-size: 13px; line-height: 22px;">Penjelasan tentang hakikat wanita dalam Al Qur’an dan As Sunnah amatlah lengkap, memuaskan, sesuai dengan akal, fitrah manusia, dan realita atau kondisi masa kini. Sehingga tidak boleh menafsirkannya dengan tafsiran yang “dipaksakan”, tafsiran yang berdasar hawa nafsu maupun yang berkedok alasan tuntutan peradaban dan zaman.</span>
<br />
<span style="background-color: white; font-family: verdana, arial, 'trebuchet ms', sans-serif; font-size: 13px; line-height: 22px;"><br /></span><br />
<span style="background-color: white; font-family: verdana, arial, 'trebuchet ms', sans-serif; line-height: 22px;"><b>Kedudukan laki-laki dan perempuan</b></span><br />
<span style="background-color: white;"><span style="font-family: verdana, arial, 'trebuchet ms', sans-serif; font-size: 13px; line-height: 22px;">Nabi </span><em style="font-family: verdana, arial, 'trebuchet ms', sans-serif; font-size: 13px; line-height: 22px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;">shallallaahu ‘alaihi wa sallam</em><span style="font-family: verdana, arial, 'trebuchet ms', sans-serif; font-size: 13px; line-height: 22px;"> bersabda mengenai kaum wanita,</span>
</span><br />
<span style="background-color: white;"><span style="font-family: verdana, arial, 'trebuchet ms', sans-serif; font-size: 13px; line-height: 22px;">“</span><em style="font-family: verdana, arial, 'trebuchet ms', sans-serif; font-size: 13px; line-height: 22px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;">Wanita adalah bagian dari pria.”</em><span style="font-family: verdana, arial, 'trebuchet ms', sans-serif; font-size: 13px; line-height: 22px;">(HR. Ahmad, Abu Daud dan Tirmidzi. Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini</span><em style="font-family: verdana, arial, 'trebuchet ms', sans-serif; font-size: 13px; line-height: 22px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;">shahih</em><span style="font-family: verdana, arial, 'trebuchet ms', sans-serif; font-size: 13px; line-height: 22px;">).</span>
</span><br />
<span style="background-color: white;"><span style="font-family: verdana, arial, 'trebuchet ms', sans-serif; font-size: 13px; line-height: 22px;">Allah menciptakan Adam, dan Allah menciptakan pula baginya pasangan untuk menentramkannya, dan menjadikan bagi keduanya </span><em style="font-family: verdana, arial, 'trebuchet ms', sans-serif; font-size: 13px; line-height: 22px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;">mawaddah</em><span style="font-family: verdana, arial, 'trebuchet ms', sans-serif; font-size: 13px; line-height: 22px;"> dan </span><em style="font-family: verdana, arial, 'trebuchet ms', sans-serif; font-size: 13px; line-height: 22px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;">rahmah</em><span style="font-family: verdana, arial, 'trebuchet ms', sans-serif; font-size: 13px; line-height: 22px;">. Sehingga keduanya pada asalnya sama, namun berbeda dalam beberapa sifat. Allah </span><em style="font-family: verdana, arial, 'trebuchet ms', sans-serif; font-size: 13px; line-height: 22px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;">Ta’ala</em><span style="font-family: verdana, arial, 'trebuchet ms', sans-serif; font-size: 13px; line-height: 22px;">berfirman :</span>
</span><br />
<span style="background-color: white;"><span style="font-family: verdana, arial, 'trebuchet ms', sans-serif; font-size: 13px; line-height: 22px;">”</span><em style="font-family: verdana, arial, 'trebuchet ms', sans-serif; font-size: 13px; line-height: 22px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;">Dan laki-laki tidaklah sama seperti perempuan”</em><span style="font-family: verdana, arial, 'trebuchet ms', sans-serif; font-size: 13px; line-height: 22px;">(QS. Ali Imran: 36).</span></span><br />
<span style="background-color: white; font-family: verdana, arial, 'trebuchet ms', sans-serif; font-size: 13px; line-height: 22px;"> Ayat ini menjelaskan adanya perbedaan, baik secara parsial maupun universal, antara laki-laki dan perempuan. Perbedaan ini tidak bisa lagi dipungkiri, oleh karena itu definisi adil dalam masalah laki-laki dan perempuan adalah, memperlakukan keduanya secara berbeda dalam masalah hukum, dan membagi tugas dan kewajiban antara masing-masing pihak. Lawannya yaitu zhalim, ialah menyamakan antara laki-laki dan perempuan, secara mutlak. Akan tetapi dalam beberapa hal, Allah menyamakan antara keduanya, Dia berfirman :</span><br />
<span style="background-color: white;"><span style="font-family: verdana, arial, 'trebuchet ms', sans-serif; font-size: 13px; line-height: 22px;">“</span><em style="font-family: verdana, arial, 'trebuchet ms', sans-serif; font-size: 13px; line-height: 22px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;">Barangsiapa yang mengerjakan amal-amal shalih, baik laki-laki maupun wanita sedang ia orang yang beriman, maka mereka itu masuk ke dalam surga dan mereka tidak dianiaya walau sedikit pun.”</em><span style="font-family: verdana, arial, 'trebuchet ms', sans-serif; font-size: 13px; line-height: 22px;">(An-Nisa’: 124)</span></span><br />
<span style="background-color: white; font-family: verdana, arial, 'trebuchet ms', sans-serif; font-size: 13px; line-height: 22px;"><b><i><u>Allah menyamakan bagi keduanya dalam masalah amal, begitu pula dalam masalah pahala, dan inilah yang disebut keadilan itu.</u></i></b></span><br />
<span style="background-color: white;"><span style="font-family: verdana, arial, 'trebuchet ms', sans-serif; font-size: 13px; line-height: 22px;">“</span><em style="font-family: verdana, arial, 'trebuchet ms', sans-serif; font-size: 13px; line-height: 22px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;">Sesungguhnya wanita itu diciptakan dari tulang rusuk laki-laki yang bengkok”</em><span style="font-family: verdana, arial, 'trebuchet ms', sans-serif; font-size: 13px; line-height: 22px;">(Muttafaq ‘alaih). Inilah khabar Nabawi yang pasti benarnya, menunjukkan adanya “struktur alami yang bengkok”. Maka itulah laki-laki perlu lebih memperhatikan wanita, bukan malah memanfaatkan celah tersebut untuk melecehkan dan menghinakannya.</span></span><br />
<span style="background-color: #ebe8da; font-family: verdana, arial, 'trebuchet ms', sans-serif; font-size: 13px; line-height: 22px;"><br /></span><br />
<span style="font-family: verdana, arial, 'trebuchet ms', sans-serif;"><span style="line-height: 22px;"><b>Kelemahan Kaum Wanita</b></span></span><br />
<span style="background-color: white;"><span style="font-family: verdana, arial, 'trebuchet ms', sans-serif; font-size: 13px; line-height: 22px;">Diantara kelemahan yang dimiliki oleh wanita ialah sebagaimana disebutkan dalam hadits,(عقل ناقصات )“Wanita itu kurang akalnya”. Ini merupakan khabar Nabawi yang ditafsirkan melalui sabda beliau </span><em style="font-family: verdana, arial, 'trebuchet ms', sans-serif; font-size: 13px; line-height: 22px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;">shallallaahu ‘alaihi wa sallam</em><span style="font-family: verdana, arial, 'trebuchet ms', sans-serif; font-size: 13px; line-height: 22px;"> di hadits yang lain,</span></span><br />
<span style="background-color: white;"><b><span style="font-family: verdana, arial, 'trebuchet ms', sans-serif; font-size: 13px; line-height: 22px;">“</span><em style="font-family: verdana, arial, 'trebuchet ms', sans-serif; font-size: 13px; line-height: 22px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;">Persaksian dua wanita sebanding dengan persaksian satu laki-laki”</em><span style="font-family: verdana, arial, 'trebuchet ms', sans-serif; font-size: 13px; line-height: 22px;">(HR Muslim).</span></b></span><br />
<span style="background-color: white; font-family: verdana, arial, 'trebuchet ms', sans-serif; font-size: 13px; line-height: 22px;">Hadits ini merupakan isyarat bahwa laki-laki lebih kuat ingatannya, lebih sedikit terpengaruh oleh perasaan, dan tidak mudah menuduh dan bimbang (lebih tegas).</span><br />
<span style="background-color: white;"><span style="font-family: verdana, arial, 'trebuchet ms', sans-serif; font-size: 13px; line-height: 22px;">Sementara dalam hadits, (دين ناقصات ) “Wanita itu kurang agamanya”, merupakan khabar Nabawi yang pasti pula benarnya, dan ditafsirkan lewat sabda beliau </span><em style="font-family: verdana, arial, 'trebuchet ms', sans-serif; font-size: 13px; line-height: 22px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;">shallallaahu ‘alaihi wa sallam</em><span style="font-family: verdana, arial, 'trebuchet ms', sans-serif; font-size: 13px; line-height: 22px;">, </span><b><em style="font-family: verdana, arial, 'trebuchet ms', sans-serif; font-size: 13px; line-height: 22px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;">“Bukankah bila si wanita haid ia tidak shalat dan tidak pula puasa?”</em><span style="font-family: verdana, arial, 'trebuchet ms', sans-serif; font-size: 13px; line-height: 22px;">(Muttafaqun ‘alaih). Maka ini adalah kekurangan secara kodrati, yang wanita tidaklah disalahkan karenanya, dan juga agamanya tidak berkurang karenanya (tidak berdosa -pent).</span></b></span><br />
<span style="background-color: white;"><span style="font-family: verdana, arial, 'trebuchet ms', sans-serif; font-size: 13px; line-height: 22px;"><br /></span></span><br />
<span style="font-family: verdana, arial, 'trebuchet ms', sans-serif;"><span style="line-height: 22px;"><b>Hakikat Wanita Sholeha</b></span></span><br />
<span style="background-color: white;"><span style="font-family: verdana, arial, 'trebuchet ms', sans-serif; font-size: 13px; line-height: 22px;">“</span><em style="font-family: verdana, arial, 'trebuchet ms', sans-serif; font-size: 13px; line-height: 22px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;">Maka wanita yang shalihah adalah wanita yang taat kepada Allah lagi memelihara diri ketika suaminya tidak ada (bepergian)”</em><span style="font-family: verdana, arial, 'trebuchet ms', sans-serif; font-size: 13px; line-height: 22px;">(QS. An-Nisa’: 34). Inilah sifat wanita mu’minah yang diridhai dengan adanya tugas mulia dari Ar Rahman, berbeda halnya dengan apa yang dihembuskan oleh da’i-da’i penebar kerusakan di muka bumi, yang menyerukan emansipasi wanita!</span></span><br />
<br />
<div style="font-family: verdana, arial, 'trebuchet ms', sans-serif; font-size: 13px; line-height: 22px; margin-bottom: 20px; margin-top: 20px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;">
<span style="background-color: white;">***<br style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;" /><a href="http://muslimah.or.id/" style="color: #cc0066; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-decoration: none;">muslimah.or.id</a></span></div>
<br />
<span style="background-color: white;"><span style="font-family: verdana, arial, 'trebuchet ms', sans-serif; line-height: 22px;"><span style="font-size: large;"><b><br /></b></span></span></span><br />
<span style="background-color: white;"><span style="font-family: verdana, arial, 'trebuchet ms', sans-serif; line-height: 22px;"><span style="font-size: large;"><b>Semoga Bermanfaat :)</b></span></span></span><br />
<span style="background-color: white;"><span style="font-family: verdana, arial, 'trebuchet ms', sans-serif; font-size: 13px; line-height: 22px;"><br /></span></span><br />
<span style="background-color: white;"><span style="font-family: verdana, arial, 'trebuchet ms', sans-serif; font-size: 13px; line-height: 22px;"><br /></span></span><br />
<span style="background-color: white;"><span style="font-family: verdana, arial, 'trebuchet ms', sans-serif; font-size: 13px; line-height: 22px;"><br /></span></span><br />
<span style="background-color: white;"><span style="font-family: verdana, arial, 'trebuchet ms', sans-serif; font-size: 13px; line-height: 22px;"><br /></span></span><br />
<span style="background-color: white;"><span style="font-family: verdana, arial, 'trebuchet ms', sans-serif; font-size: 13px; line-height: 22px;"><br /></span></span>Ahmadhttp://www.blogger.com/profile/08524292229801382097noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3751599849914020299.post-88559479584965355262012-05-08T23:36:00.002-07:002012-05-08T23:36:26.135-07:00Sukses !!!!<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiYzK8-92wyzai6IRz7RWzuDcBSCM-ociZmIgQLWE532EkOHTyeJO4DrYwh0X8s_AcuHceRIARsf1Jsy1G2KlncyknOnh1fz7lup80SMrtu6qaZcVf0Pb3o2F3LWEqg_BDReBxofx7rzg/s1600/sukses+yes+i+can.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiYzK8-92wyzai6IRz7RWzuDcBSCM-ociZmIgQLWE532EkOHTyeJO4DrYwh0X8s_AcuHceRIARsf1Jsy1G2KlncyknOnh1fz7lup80SMrtu6qaZcVf0Pb3o2F3LWEqg_BDReBxofx7rzg/s320/sukses+yes+i+can.jpg" width="320" /></a></div>
<div>
<br /></div>
<div>
Semua manusia mencita-citakan sebuah kata yang pendek namun sangat penting dalam kehidupan, kata itu adalah <b>SUKSES</b>. Sukses memiliki makna yang sangat luas dan dapat menjadi opini dari kata <b>sukses</b> tersebut. Namun <span style="color: red;"><b>sukses itu merupakan suatu perjalanan dan bukanlah tujuan</b>.</span></div>
Sukses itu mencakup :<div>
<ol>
<li>keimanan yang kokoh.</li>
<li>keluarga yang bahagia.</li>
<li>tubuh yang sehat.</li>
<li>bisnis atau karir yang berhasil</li>
<li>hubungan antarmanusia yang baik</li>
<li>pertumbuhan dan perkembangan pribadi</li>
<li>menejemen keuangan yang sukses</li>
<li>berporos pada jalan kebaikan</li>
<li>hidup yang dapat dinikmati dan disyukuri</li>
</ol>
<div>
<b><span style="color: red;">Pengertian kesuksesan yang sebanarnya adalah suatu perjalanan yang menciptakan nilai tambah untuk diri sendiri dan masyarakat sekitar dalam rangka menuju kehidupan bahagia di ALAM SETELAH DUNIA. </span></b>Namun ada beberapa faktor atau penyebab yang mengakibatkan manusia tidak dapat meraih kesuksesan tersebut dan menjadikan manusia tersebut <b>GAGAL</b>, antara lain :</div>
</div>
<div>
<ol>
<li>tidak ada tujuan hidup</li>
<li>tidak pernah mencatat tujuan</li>
<li>Tidak bertanggung jawab atas semua tindakannya</li>
<li>memiliki banyak rencana tanpa bertindak</li>
<li>Tidak memiliki keyakinan untuk SUKSES</li>
<li>Malas</li>
<li>Salah bergaul</li>
<li>Manegemen waktu yang lemah atau tidak disiplin</li>
<li>kurang pengembangan diri</li>
<li>Tidak memiliki komitmen untuk sukses</li>
<li>Kurangnya komunikasi antarmanusia</li>
<li>Bodoh dan Sombong</li>
</ol>
<div>
jadi berusahalah sebaik mungkin untuk dapat meraih kesuksesan hidup kalian. karena hidup kalian tidak selamanya bergantung kepada orang lain. Semoga Bermanfaat :)<br /><br />By : Hasbi</div>
</div>Ahmadhttp://www.blogger.com/profile/08524292229801382097noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3751599849914020299.post-2158504271657343552012-05-08T03:31:00.000-07:002012-05-08T03:33:22.072-07:00Waspadalah Terhadap Kemunafikan<br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiPTiSj6SkfFazGKYxIg929twWeWGpIBzfmNHXi4zv0xSNcsc2Q8Q-FAbePnXPRkntjSp4C7h5H3cloZQG7nH8nf1YdLUgZI5BBVOfxfiCMpP255SI5QzLFczAFr7jIN8FMahmjM7cHZg/s1600/UnmaskingHypocrite.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="264" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiPTiSj6SkfFazGKYxIg929twWeWGpIBzfmNHXi4zv0xSNcsc2Q8Q-FAbePnXPRkntjSp4C7h5H3cloZQG7nH8nf1YdLUgZI5BBVOfxfiCMpP255SI5QzLFczAFr7jIN8FMahmjM7cHZg/s320/UnmaskingHypocrite.jpg" width="320" /></a></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-size: 14pt;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-size: 14pt;"> </span> Orang munafik adalah orang yang secara batin keluar
dari keimanan setelah sebelumnya secara lahir memasuki keimanan.</div>
<br />
<div style="text-align: justify;">
Ada beberapa penyebab manusia
melakukan kemunafikan/nifak :</div>
<br />
<div style="text-align: justify;">
1. Nifak karena takut kalau dibunuh atau dirampas
hartanya.</div>
<br />
<div style="text-align: justify;">
2. Nifak karena ragu-ragu dalam kajian ayat-ayat
Al-Quran.</div>
<o:p></o:p><br />
<div style="text-align: justify;">
3. Nifak karena ragu-ragu dalam kajian As-sunnah
An-nabawiyah/Sunah Nabi.</div>
<br />
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Banyak yang mayakini bahwa kemunafikan telah sirna
dengan berakhirnya masa kenabian. Sama sekali tidak terpikirkan oleh mereka
bahwa keragu-raguan yang merupakan penyebab nifak, akan tetap ada sampai hari
kiamat kelak. Pada zaman sekarang kita bisa melihat bukti-bukti yang
menunjukkan hal ini melalui beberapa fenomena berikut :</div>
<div style="text-align: justify;">
<br />
1. Mengolok-olok dan meremehkan hari akhir.</div>
<div style="text-align: justify;">
2. Kelalaian yang sangat dalam menunaikan rukun-rukun
Islam seperti shalat, zakat, dan haji.</div>
<o:p></o:p><br />
<div style="text-align: justify;">
3. Tidak mempunyai perhatian terhadap urusan akhirat,
tidak mempedulikan halal dan haram dalam mencari harta.</div>
<br />
<div style="text-align: justify;">
4. Tertipu dengan kehidupan dunia, tidak mempersiapkan
diri untuk menuju kehidupan abadi di akhirat.</div>
<o:p></o:p><br />
<div style="text-align: justify;">
5. Tidak mempunayi perhatian terhadap ilmu-ilmu agama dan akidah, dan
merasa cukup dengan ilmu-ilmu yang diperoleh lewat kurikulum sekolah.</div>
<br />
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Semoga Bermanfaat <span style="font-family: Wingdings;">J</span> </div>
<o:p></o:p><br />
<div style="text-align: justify;">
</div>
<div style="text-align: justify;">
Merujuk : Ali Ramadhan Abu Al-‘Izz ( Agar Selamat dari
Kemunafikan )</div>Ahmadhttp://www.blogger.com/profile/08524292229801382097noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3751599849914020299.post-14357429854979927222012-05-07T16:40:00.002-07:002012-05-07T16:40:28.476-07:00Ciri Mental Sehat Pada Manusia<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEibWxsH3NVWysbZfgIX6QHHsYnwWPRot4ZuT3P0GdpuAxhpvTlA8F1N8PLBWlBs_BD73rES4T7lfaWSwOaRQ4IcDFkufpeBrOJQ-Et68aa9gs0zWnplzEccwy9SQ8CtjKYKzGmao_gKxw/s1600/mental-health-therapy-780803.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="301" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEibWxsH3NVWysbZfgIX6QHHsYnwWPRot4ZuT3P0GdpuAxhpvTlA8F1N8PLBWlBs_BD73rES4T7lfaWSwOaRQ4IcDFkufpeBrOJQ-Et68aa9gs0zWnplzEccwy9SQ8CtjKYKzGmao_gKxw/s320/mental-health-therapy-780803.jpg" width="320" /></a></div>
<span lang="EN-GB"><br /></span><br />
<span lang="EN-GB">Setiap menusia memiliki gaya dan ciri masing-masing dalam
kehidupan bermasyarakat. Tidak semua orang memiliki seluruh kriteria untuk
dapat disebut sebagai orang yang memiliki mental yang sehat karena setiap orang
mungkin memiliki sifat tertentu yang dicirikan sebagai mental tidak sehat.<o:p></o:p></span><br />
<span lang="EN-GB"><br /></span><br />
<span lang="EN-GB">Ciri Mental Sehat Pada Seseorang :<o:p></o:p></span><br />
1. Bertanggungjawab : Berani menghadapi segala hal yang
dilakukannya.<br />
<span lang="EN-GB">2. Dewasa : Memiliki sikap dan perilaku yang tidak manja
dan kekanak-kanakan.<o:p></o:p></span><br />
<span lang="EN-GB">3. Menghormati dan Menghargai Orang Lain : Berperilaku
sopan santun sesuai aturan, nilai, norma dan adat istiadat yang ada di suatu
tempat.<o:p></o:p></span><br />
<span lang="EN-GB">4. Optimis : Berfikir positif dalam menghadapi kehidupan.<o:p></o:p></span><br />
<span lang="EN-GB">5. Beriman dan Bertakwa : Percaya kepada Tuhan Yang Maha
Esa dan melaksanakan perintahNya dan meninggalkan laranganNya.<o:p></o:p></span><br />
<span lang="EN-GB">6. Disiplin : Taat dan patuh terhadap aturan yang ada serta
menghargai waktu yang ada.<o:p></o:p></span><br />
<br />
<span lang="EN-GB">Tambahan Artikel :<o:p></o:p></span><br />
<span lang="EN-GB">Orang yang memiliki mental produktif memiliki sifat-sifat
tertentu, yaitu memiliki semangat yang membara, suka bekerja keras, tekun,
berinisiatif tinggi, produktivitas tinggi, menghargai waktu dan selalu berpikir
jauh ke masa depan. Orang-orang bermental produktif dibutuhkan oleh masyarakat
dan negara untuk membangun bangsa ke arah yang lebih baik.</span><br />Ahmadhttp://www.blogger.com/profile/08524292229801382097noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3751599849914020299.post-83291820239387590932012-05-07T06:35:00.001-07:002012-05-07T06:35:44.270-07:00Apa Jati Diri Kita Sebenarnya<br />
<div class="post-body" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, sans-serif; font-size: 15px; line-height: 1.3em; margin-bottom: 0.75em; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; text-align: justify;">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhpY7XgzaUHvtPlPye2kv3SPiqj63cSIn5q0XI_L0ZwsKoYrkH2LriTmJFxy0Vh9Z8QKuiEdj-ExCz599UcukIHtoONsNjLAxh5UUDe_PKBBnyAv_285zTHIOgnuV_F0LQPpumADdep0w/s1600/sung.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhpY7XgzaUHvtPlPye2kv3SPiqj63cSIn5q0XI_L0ZwsKoYrkH2LriTmJFxy0Vh9Z8QKuiEdj-ExCz599UcukIHtoONsNjLAxh5UUDe_PKBBnyAv_285zTHIOgnuV_F0LQPpumADdep0w/s320/sung.png" width="320" /></a></div>
<div style="line-height: 1.3em; margin-bottom: 0.75em; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px;">
<span style="font-weight: bold;"><br /></span></div>
<div style="line-height: 1.3em; margin-bottom: 0.75em; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px;">
<span style="font-weight: bold;">Cara Menemukan Jati diri Sendiri</span> - Banyak orang yang tidak mengenal jati diri sendiri, sehingga membuat mereka sulit untuk menentukan hal-hal apa saja yang patut dan tidak patut untuk dilakukan oleh mereka dalam menjalani kehidupan sehari-hari. Alasan inilah yang membuat kita perlu mengetahui bagaimana cara menemukan jati diri sendiri, sehingga kita tidak mudah untuk terpengaruh dengan orang lain disekitar kita.<br /><br /><span style="font-weight: bold;">Pengertian Jati Diri</span><br /><br />Sebagian orang berpendapat bahwa arti jati diri adalah suatu manifestasi ideologi hidup seseorang. Jati diri sendiri merupakan bagian dari sifat seseorang yang muncul dengan sendirinya mulai dari kecil, kemudian sifat bawaan kadang juga terpengaruh dengan faktor lingkungan tempat seseorang hidup dan dibesarkan.<br /><br />Kita tentu sudah tidak asing mendengar istilah seorang anak yang sedang mencari jati diri, hal ini sering terungkap karena dalam proses pembentukan karakter yang sebenarnya pada diri seseorang adalah pada masa pancaroba, yaitu masa peralihan dari anak-anak menuju dewasa.<br /><br /><span style="font-weight: bold;">Cara Menemukan Jati Diri</span><br /><br />Dari pengertian jati diri yang sudah dipaparkan diatas, bahwasanya jati diri itu sendiri merupakan suatu manifestasi ideologi hidup seseorang, sehingga bagaiaman cara menemukan jati diri sendiri itu juga merupakan hak mutlak bagi seorang individu untuk menentukan jati dirinya sendiri.<br /><br />Ketika seseorang yang telah dapat memahami akan kemampuan dan kekuatan pada dirinya yang didasari dengan iman dan taqwa pada Tuhan, maka saat itulah seseorang sudah dapat dikatakan menemukan jati dirinya sendiri.</div>
<div style="line-height: 1.3em; margin-bottom: 0.75em; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px;">
<br /></div>
<div style="line-height: 1.3em; margin-bottom: 0.75em; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px;">
So, selamat berjuang mencari jati diri kalian.. :D</div>
</div>Ahmadhttp://www.blogger.com/profile/08524292229801382097noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3751599849914020299.post-1625639796631300322012-05-07T06:26:00.002-07:002012-05-07T06:26:45.231-07:00Mengapa Manusia Diciptakan di Dunia?<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg8bZ5e1h6fjv8oBxidyOw2UuuJ9DRBmE4aASmoO8wSA3bFoOclKjv5gxO5q5L32JQ70xlqOPN4TgwppMX6t6ROxuwhubkIFoBs5loXQ4PQUOqsfxicnQe2IogtvLQzUVr9DbwBiP9VcA/s1600/mendaki-gunung.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="241" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg8bZ5e1h6fjv8oBxidyOw2UuuJ9DRBmE4aASmoO8wSA3bFoOclKjv5gxO5q5L32JQ70xlqOPN4TgwppMX6t6ROxuwhubkIFoBs5loXQ4PQUOqsfxicnQe2IogtvLQzUVr9DbwBiP9VcA/s320/mendaki-gunung.jpg" width="320" /></a></div>
<br />
<br />
<div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 12px; line-height: 17px; text-align: justify;">
<b>Kenapa manusia diciptakan di dunia</b>? Kenapa tidak langsung saja diciptakan di surga? Banyak orang mengira bahwa keberadaan manusia di dunia adalah gara gara kesalahan Adam (yang tergoda setan untuk melanggar larangan Tuhan). Artinya keberadaan<b>manusia di dunia </b>adalah <b>sebuah kecelakaan</b> yang tidak diharapkan. Harusnya manusia hidup nyaman di surga tapi gara gara kesalahan Adam, kita semua harus susah payah hidup di dunia menghadapi godaan dunia dan hasutan setan, dengan resiko yang sangat besar yaitu masuk neraka apabila gagal. Benarkah demikian? Ternyata <b>anggapan semacam ini salah besar</b>. Allah menciptakan menusia di dunia dengan tujuan tertentu.<b style="color: #cc0000;"><i>Keberadaan manusia di dunia adalah karunia Allah terbesar yang tidak diberikan kepada makhluk lain</i></b>. Lalu apa sebenarnya <b>tujuan</b>Allah menciptakan <b>manusia di dunia</b>? Berikut penjelasannya<br /><br /><a href="" name="more"></a></div>
<div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 12px; line-height: 17px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 12px; line-height: 17px; text-align: justify;">
Cerita Adam dan Hawa sebagaimana dipahami sebagian besar masyarakat berfokus pada proses penciptaan Adam, penciptaan Hawa, kehidupan Adam Hawa di surga, dilanjutkan dengan kegagalan Adam Hawa dalam bertahan dari godaan Iblis. Dengan alur cerita seperti itu tidak cukup informasi untuk menjawab pertanyaan, “<i>Kenapa dan untuk apa manusia (Adam dan Hawa) diciptakan di dunia</i>?”</div>
<div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 12px; line-height: 17px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 12px; line-height: 17px; text-align: justify;">
Padahal sebenarnya ada <b>peristiwa besar</b> yang disebut Allah dalam Quran <i>sebelum penciptaan Adam</i>. Dalam peristiwa tersebut para malaikat dan jin yang sudah diciptakan lebih dahulu sebelum Adam, semuanya dikumpulkan di hadapan Allah. Kemudian Allah berfirman kepada para mereka,”<i>Sesungguhnya Aku hendak menjadikan dimuka bumi ini seorang khalifah (pemamkmur/penanggungjawab yang akan mengolah, memanfaatkan, memakmurkan bumi dengan segala aktifitasnya)”</i></div>
<div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 12px; line-height: 17px; text-align: justify;">
(rujukan ayat Quran nya Al Baqarah ayat 30)</div>
<div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 12px; line-height: 17px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 12px; line-height: 17px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 12px; line-height: 17px; text-align: center;">
<b>Manusia sebagai Khalifah di Bumi</b></div>
<div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 12px; line-height: 17px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 12px; line-height: 17px; text-align: justify;">
Dari peristiwa besar yang disebut secara jelas dalam Al Baqarah ayat 30, kita tahu bahwa keberadaan manusia di muka bumi<b>bukanlah sebuah kecelakaan</b> melainkan memang <b>sengaja Allah menciptakan manusia di bumi </b>(di dunia ini) sebagai makhluk yang dimuliakan dan dipercaya sebagai pengemban amanah dengan sebutan “<i>Khalifah fil Ardli</i>” (khalifah di muka bumi)</div>
<div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 12px; line-height: 17px; text-align: justify;">
Artinya kejadian Adam dihasut Iblis tidak ada hubungannya dengan keberadaan manusia di bumi. Karena keberadaan manusia di bumi bukanlah sebuah kesalahan atau kecelakaan melainkan kemuliaan yang dikaruniakan Allah atas manusia.<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 12px; line-height: 17px; text-align: justify;">
Dalam Surat Al Israa ayat 70 Allah menyebut pemuliaan atas manusia dengan sebutan Bani Adam (anak keturunan / keluarga Adam)</div>
<div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 12px; line-height: 17px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 12px; line-height: 17px; text-align: justify;">
<i>"Dan sesungguhnya telah Kami muliakan Bani (keturunan) Adam, Kami angkut mereka di daratan dan di lautan, Kami beri mereka rezki dari yang baik-baik dan Kami lebihkan mereka dengan kelebihan yang sempurna atas kebanyakan makhluk yang telah Kami ciptakan."</i><br /><br /><div style="text-align: center;">
<br /></div>
</div>
<div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 12px; line-height: 17px; text-align: center;">
<b>Apa Maksudnya “Khalifah fil Ardli” (Khalifah di muka bumi)</b></div>
<div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 12px; line-height: 17px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 12px; line-height: 17px; text-align: justify;">
Makna khalifah sendiri ditafsirkan dalam beberap makna yang berbeda oleh sebagian ulama. Namun dari beberapa penafsiran tersebut semuanya merujuk pada pengertian: pemakmur, pengemban amanah, penanggung jawab, pengelola.</div>
<div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 12px; line-height: 17px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 12px; line-height: 17px; text-align: justify;">
Pengertian ini sebenarnya tidak berbeda dengan pengertian Khalifah dalam sebuah pemerintahan Islam. Seorang Khalifah dalam Islam adalah orang yang diberi amanah, tanggungjawab untuk mengelola SDM dan Sumber Daya Alam di wilayah yang dipercayakan kepadanya agar lebih bermanfaat untuk rakyat banyak. <i style="color: #990000;">Seorang Khalifah dalam Islam harus mempertanggungjawabkan kinerja nya kepada Seluruh Rakyat dan Kepada Allah.</i></div>
<div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 12px; line-height: 17px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 12px; line-height: 17px; text-align: justify;">
Hanya saja dalam sejarah kekhalifaan Islam, pada kadar tertentu seorang Khalifah seringkali bertindak ataupun dianggap sebagaimana seorang raja. Tentu saja ini tidak benar karena raja dalam bahasa Quran bukanlah khalifah tetapi malik (yang berarti raja atau penguasa)</div>
<div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 12px; line-height: 17px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 12px; line-height: 17px; text-align: justify;">
Dengan demikian kembali pada pengertian semula, manusia sebagai <b>khalifah dibumi</b> tidak diartikan sebagai <b>raja (malik)</b>.<br /><span style="color: #990000;"><b>Kalifah fil Ardli</b> lebih tepat dimaknai sebagai “</span><i style="color: #990000;">pengemban amanah untuk mendayagunakan bumi bagi kemakmuran seluruh manusia, yang pada akhir masa tugasnya (akhir hidupnya) akan diminta pertanggunjawabannya selama mengemban amanah tersebut (selama masa tugas/selama masa hidup di dunia)”</i></div>
<div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 12px; line-height: 17px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 12px; line-height: 17px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 12px; line-height: 17px; text-align: center;">
<b>Beberapa Ayat Lain yang Menyebut Kata Khalifah</b></div>
<div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 12px; line-height: 17px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 12px; line-height: 17px; text-align: justify;">
Selain dalam surat albaqarah ayat 30, Allah menyebut kata khalifah dengan makna yang sama dengan uraian di atas, pada beberapa ayat berikut ini:</div>
<div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 12px; line-height: 17px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 12px; line-height: 17px; text-align: justify;">
<i>Kaum Musa berkata: "Kami telah ditindas (oleh Fir`aun) sebelum kamu datang kepada kami dan sesudah kamu datang. Musa menjawab: "Mudah-mudahan Allah membinasakan musuhmu dan menjadikan kamu <b>khalifah di bumi</b> (Nya), maka Allah akan melihat bagaimana perbuatanmu. (<b>Al A’raaf 129)</b></i></div>
<div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 12px; line-height: 17px; text-align: justify;">
<i><br /></i></div>
<div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 12px; line-height: 17px; text-align: justify;">
<i>Atau siapakah yang memperkenankan (do`a) orang yang dalam kesulitan apabila ia berdo`a kepada-Nya, dan yang menghilangkan kesusahan dan yang menjadikan kamu (manusia) sebagai <b>khalifah di bumi</b>? Apakah di samping Allah ada tuhan (yang lain)? Amat sedikitlah kamu mengingati (Nya). <b>(An Naml 62)</b></i></div>
<div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 12px; line-height: 17px; text-align: justify;">
<i><br /></i></div>
<div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 12px; line-height: 17px; text-align: justify;">
<i>Hai Daud, sesungguhnya Kami menjadikan kamu<b> khalifah</b>(penguasa) di muka bumi, maka berilah keputusan (perkara) di antara manusia dengan adil dan janganlah kamu mengikuti hawa nafsu, karena ia akan menyesatkan kamu dari jalan Allah. Sesungguhnya orang-orang yang sesat dari jalan Allah akan mendapat azab yang berat, karena mereka melupakan hari perhitungan. <b>(Shaad 26)</b></i></div>
<div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 12px; line-height: 17px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 12px; line-height: 17px; text-align: center;">
<b>Bukankah Manusia dan Jin diciptakan untuk beribadah</b>?</div>
<div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 12px; line-height: 17px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 12px; line-height: 17px; text-align: justify;">
Dalam Surat Adz Dzariyat ayat 56 Allah berfirman:</div>
<div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 12px; line-height: 17px; text-align: justify;">
<i>Dan tidaklah Aku ciptakan jin dan manusia kecuali untuk beribadah kepada-Ku.</i></div>
<div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 12px; line-height: 17px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 12px; line-height: 17px; text-align: justify;">
Sebagian orang menanyakan, “<i>Jadi sebenarnya manusia itu diciptakan untuk beribadah atau untuk mengemban amanah sebagai khalifah sebagaimana uraian di atas?”</i></div>
<div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 12px; line-height: 17px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 12px; line-height: 17px; text-align: justify;">
Tidak terlalu sulit menggabungkan dua informasi tersebut ke dalam sebuah pengertian yang mencakup keduanya.</div>
<div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 12px; line-height: 17px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: #990000; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 12px; line-height: 17px; text-align: justify;">
Ibadah kepada Allah adalah kewajiban baik bagi Jin maupun Manusia. Tetapi misi untuk memakmurkan bumi hanya manusia yang diberi amanah, sedangkan jin tidak.</div>
<div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: #990000; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 12px; line-height: 17px; text-align: justify;">
Artinya selain dimintai pertanggungjawaban mengenai <b>ibadah khususnya kepada Allah</b> manusia juga ditanya mengenai apa yang telah <b>diperbuatnya </b>sehubungan dengan<b> kemaslahatan maupun kumudharatan di muka bumi</b>.</div>
<div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: #990000; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 12px; line-height: 17px; text-align: justify;">
<br /></div>
<span style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 12px; line-height: 17px;">Demikian. Maha Suci Allah yang menciptakan manusia dengan tidak sia sia:</span><br style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 12px; line-height: 17px;" /><div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 12px; line-height: 17px; text-align: justify;">
<i>Dan tidaklah Kami ciptakan langit dan bumi dan segala yang ada di antara keduanya dengan bermain-main. (al anbiya 16)</i><br /><br /><i>(by adil muhammad isa)</i></div>
<div class="MsoNormal" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 12px; line-height: 17px; text-align: justify;">
<a href="http://wiseislam.blogspot.com/">http://wiseislam.blogspot.com</a>
</div>Ahmadhttp://www.blogger.com/profile/08524292229801382097noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3751599849914020299.post-15987139611602505752012-05-07T05:47:00.001-07:002012-05-07T05:47:19.421-07:00Mengapa Perempuan Tidak Lebih Dari Satu Suami?<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjbG03-4LEQ-E-vwMxoRj_nXE95rdEBws4-b-Fq8ywCllalGW6rFRMwHd7KURmDonZ3C6L8Ih39HPoJHDH8rGxqGYGKmLrH94tAIqYzGoHHznBdES1lEVKMt1b2EZiZfhA2C0Jr59-Big/s1600/sifat+wanita.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjbG03-4LEQ-E-vwMxoRj_nXE95rdEBws4-b-Fq8ywCllalGW6rFRMwHd7KURmDonZ3C6L8Ih39HPoJHDH8rGxqGYGKmLrH94tAIqYzGoHHznBdES1lEVKMt1b2EZiZfhA2C0Jr59-Big/s320/sifat+wanita.jpg" width="212" /></a></div>
<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: white; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; color: #333333; font-family: Verdana, Arial, sans-serif; font-size: 12px; line-height: 19px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: left; vertical-align: baseline;">
<span style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; color: red; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;"><strong style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;"><br /></strong></span></div>
<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: white; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; color: #333333; font-family: Verdana, Arial, sans-serif; font-size: 12px; line-height: 19px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: left; vertical-align: baseline;">
<span style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; color: red; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;"><strong style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">1. Ketentuan Dari Allah</strong></span></div>
<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: white; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; color: #333333; font-family: Verdana, Arial, sans-serif; font-size: 12px; line-height: 19px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: left; vertical-align: baseline;">
Aturan bahwa wanita tidak boleh memiliki beberapa suami dalam satu waktu adalah ketentuan Allah <em style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">Ta’ala</em>. Tidak ada pilihan lain bagi seorang hamba yang beriman kepada Allah kecuali menaati dan menerima dengan sepenuh hati setiap ketentuan-Nya. Karena orang yang beriman kepada Allah-lah yang senantiasa taat dan tunduk kepada hukum agama. Allah berfirman,</div>
<div id="credit" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: white; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; color: #333333; font-family: Verdana, Arial, sans-serif; font-size: 12px; line-height: 19px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: left; vertical-align: baseline;">
“<em style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">Hanya ucapan orang-orang beriman, yaitu ketika mereka diajak menaati Allah dan Rasul-Nya agar Rasul-Nya tersebut memutuskan hukum diantara kalian, maka mereka berkata: Sami’na Wa Atha’na (Kami telah mendengar hukum tersebut dan kami akan taati). Merekalah orang-orang yang beruntung</em>” (QS. An Nuur: 51)</div>
<div id="credit" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">
<span style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; color: red; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;"><strong style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">2. Lelaki adalah pemimpin <a href="http://muslim.or.id/muslimah/mengapa-perempuan-tidak-lebih-dari-satu-suami.html#" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">keluarga</a></strong></span></div>
<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">
Islam juga mengatur bahwa lelaki adalah pemimpin rumah tangga. Allah <em style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">Ta’ala</em> berfirman:</div>
<div id="credit" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">
</div>
<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">
“<em style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">Kaum laki-laki itu adalah pemimpin bagi kaum wanita, oleh karena Allah telah melebihkan sebahagian mereka (laki-laki) atas sebahagian yang lain (wanita), dan karena mereka (laki-laki) telah menafkahkan sebagian dari harta mereka. Sebab itu maka wanita yang saleh, ialah yang taat kepada Allah lagi memelihara diri ketika suaminya tidak ada, oleh karena Allah telah memelihara (mereka)</em>” (QS. An Nisaa: 34)</div>
<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">
Rasulullah <em style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">Shallallahu’alahi Wasallam </em>juga bersabda:</div>
<div id="credit" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">
“<em style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">Setiap kalian adalah orang yang bertanggung jawab. Setiap kalian akan dimintai pertanggung-jawabannya. Seorang imam adalah orang yang bertanggung jawab dan akan dimintai pertanggung-jawabannya. Seorang lelaki bertanggung jawab terhadap keluarganya dan akan dimintai pertanggung-jawabannya. Seorang wanita bertanggung jawab terhadap urusan di rumah suaminya dan akan dimintai pertanggung-jawabannya</em>” (HR. Bukhari 893, Muslim 1829)</div>
<div id="credit" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">
<span style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; color: red; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;"><strong style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">3. Cobaan terbesar bagi lelaki adalah wanita, namun tidak sebaliknya</strong></span></div>
<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">
Cobaan terbesar dan terdahsyat serta paling menjatuhkan seorang lelaki pada titik terendahnya adalah wanita. Rasulullah <em style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">Shallallahu’alahi Wasallam </em>sering kali mewanti-wanti hal ini. Beliau bersabda:</div>
<div id="credit" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">
“<em style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">Tidaklah aku tinggalkan cobaan yang paling berbahaya bagi kaum lelaki selain wanita</em>” (HR. Bukhari 5096, Muslim 2740)</div>
<div id="credit" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div id="credit" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">
Beliau <em style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">Shallallahu’alahi Wasallam </em>juga bersabda:</div>
<div id="credit" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">
“<em style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">Sesungguhnya dunia ini manis dan hijau. Dan sesungguhnya Allah menyerahkannya kepada kalian untuk diurusi kemudian Allah ingin melihat bagaimana sikap kalian terhadapnya. Berhati-hatilah dari fitnah dunia dan waspadalah terhadap wanita. Karena cobaan pertama yang melanda Bani Israil adalah wanita</em>” (HR. Muslim 2742)</div>
<div id="credit" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">
<br />Oleh karena itulah Allah <em style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">Al Hakim</em>, Yang Maha Bijaksana, mensyariatkan poligami (baca: poligini) bagi laki-laki sebagai salah satu jalan untuk meringankan cobaan dari godaan wanita. Namun sebaliknya, tidak kita dapati dalil yang menunjukkan bahwa cobaan terbesar wanita adalah godaan pria. Ini adalah salah satu hikmah mengapa poliandri tidak disyariatkan.</div>
<div id="credit" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">
<span style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; color: red; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;"><strong style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">4. Menjaga kejelasan nasab</strong></span></div>
<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">
Dalam Islam, anak dinasabkan kepada ayahnya. Dan masalah nasab ini sangat urgen dalam Islam. Sampai-sampai mencela nasab dan menasabkan diri kepada selain ayah kandung dikategorikan oleh para ulama sebagai perbuatan dosa besar. Rasulullah <em style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">Shallallahu’alahi Wasallam </em>bersabda <em style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">:</em></div>
<div id="credit" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">
“<em style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">Barangsiapa menasabkan diri kepada selain ayah kandungnya, padahal ia tahu ayah kandungnya, maka surga haram baginya</em>” (HR. Bukhari 4326, Muslim 63)</div>
<div id="credit" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">
Jika satu wanita disetubuhi oleh beberapa suami, maka tidak jelas anak yang lahir dari rahimnya adalah hasil pembuahan dari suami yang mana, sehingga tidak jelas akan dinasabkan kepada siapa.</div>
<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">
Ibnu Qayyim Al Jauziyyah <em style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">rahimahullah </em>berkata: “Pernyataan ‘<em style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">laki-laki dibolehkan menikahi empat orang wanita, namun wanita tidak dibolehkan menikahi lebih dari satu lelaki</em>‘, ini adalah salah satu bentuk kesempurnaan sifat hikmah dari Allah <em style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">Ta’ala </em>kepada mereka. Juga bentuk ihsan dan perhatian yang tinggi terhadap kemaslahatan makhluk-Nya. Allah Maha Tinggi dan Maha Suci dari kebalikan sifat tesebut. Syariat Islam pun disucikan dari hal-hal yang berlawanan dengan hal itu. Andai wanita dibolehkan menikahi dua orang lelaki atau lebih, maka dunia akan hancur. Nasab pun jadi kacau. Para suami saling bertikai satu dengan yang lain, kehebohan muncul, fitnah mendera, dan bendera peperangan akan dipancangkan” (<em style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">I’laamul Muwaqqi’in</em>, 2/65)</div>
<div id="credit" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">
<span style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; color: red; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;"><strong style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">Beberapa Syubhat</strong></span></div>
<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">
<span style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; color: maroon; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;"><strong style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">1. Jika yang menjadi kekhawatiran adalah percampuran nasab, bukankah sekarang sudah ada tes DNA?</strong></span></div>
<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">
Syaikh Abdullah Al Faqih <em style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">hafizhahullah</em> menjawab pertanyaan ini: ”Poliandri dapat menjadi sebab terjangkitnya berbagai penyakit berbahaya seperti AIDS atau yang lainnya. Selain itu, tidak adanya keteraturan dalam rumah tangga karena tidak adanya patokan nasab dan anak-anak pun menjadi kacau. Adapun pemeriksaan medis yang sebutkan itu (cek DNA), tidak bisa dipastikan 100%. Sehingga tidak bisa menjadi sandaran secara syar’i dalam penetapan nasab atau dalam mengingkarinya”. (<em style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">Fatawa IslamWeb</em> no.112109, <a href="http://www.islamweb.net/fatwa/index.php?page=showfatwa&Option=FatwaId&Id=112109" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">http://www.islamweb.net/fatwa/index.php?page=showfatwa&Option=FatwaId&Id=112109</a>)</div>
<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">
<span style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; color: maroon; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;"><strong style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">2. Kalau lelaki punya keinginan kepada banyak wanita karena alasan syahwat, bukankah wanita juga punya syahwat?</strong></span></div>
<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">
Ibnul Qayyim berkata, “Jika ada yang berkata ‘<em style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">Mengapa hanya memperhatikan dan mengangkat sisi kaum lelaki saja, serta hanya memenuhi kebutuhan syahwat lelaki saja sehingga mereka bisa berganti dari istri yang satu kepada istri yang lain sesuai kebutuhan syahwatnya? Padahal wanita juga memiliki panggilan syahwat</em>‘. Kita jawab, wanita itu sebagaimana kebiasaan mereka wajahnya terlindungi oleh cadar dan berada di rumah-rumah mereka, gejolak mereka pun lebih dingin dibanding laki-laki, pergerakan lahir dan batin mereka lebih sedikit dibanding laki-laki, oleh karena itulah lelaki yang diberi kekuatan dan gejolak panas yang merupakan kunci penguasaan syahwat. Itu diberikan kepada laki-laki dalam jumlah yang lebih besar. Bahkan kaum laki-laki pun mendapat cobaan karena hal itu, sedangkan wanita tidak. Sehingga dimutlakkan bagi laki-laki berupa banyaknya jumlah pernikahan yang bolehkan (dalam satu waktu) sedangkan wanita tidak. Ini adalah hal yang dikhususkan dan dilebihkan oleh Allah untuk kaum laki-laki. Sebagaimana juga Allah utamakan mereka dalam hal pengembanan risalah, kenabian, khilafah, kerajaan, kepemimpinan hukum, <a href="http://muslim.or.id/tag/jihad" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">jihad</a> dan hal lainnya.</div>
<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">
Allah juga menjadikan lelaki pemimpin bagi wanita, yang berkewajiban menjaga maslahah istrinya dan menjalani berbagai resiko dalam mencari penghidupan istrinya. Mereka menunggang kuda, menjelajah gurun, menghadapi berbagai bencana dan ujian demi kemaslahatan sang istri. Allah Ta’ala itu <em style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">Syakuur</em> (Sebaik-baik Pemberi Ganjaran) dan <em style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">Haliim</em> (Maha Pemurah). Sehingga Allah memberi balasan kepada kaum lelaki berupa kebolehan berpoligami, dan mengganti segala kesusahan mereka itu dengan membolehkan hal-hal yang tidak dibolehkan bagi wanita. Dan anda yang berkata, jika anda membandingkan antara cobaan bagi lelaki berupa lelah-letih, kerja keras, kesusahan yang dialami kaum lelaki demi masalahat istrinya dengan cobaan yang dialami kaum wanita yang berupa kecemburuan, anda akan dapatkan bahwa apa yang dialami kaum lelaki itu jauh lebih besar kadarnya. Inilah salah satu bentuk sempurnanya keadilan, kebijaksanaa dan kasih sayang Allah Ta’ala. Segala puji bagi Allah sebab memang Dialah yang memiliki segala pujian” (<em style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">I’laamul Muwaqqi’in</em>, 2/65-66)</div>
<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">
<span style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; color: maroon; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;"><strong style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">3. Syahwat wanita lebih besar dari syahwat lelaki</strong></span></div>
<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">
Karena syahwat wanita lebih besar dari lelaki, maka bagi wanita tidak cukup hanya satu suami. Demikian bunyi salah satu syubhat. Ibnul Qayyim membantah pernyataan ini: “Adapun perkataan seseorang bahwa syahwat wanita lebih besar dari syahwat lelaki, ini tidak benar. Syahwat itu sumbernya dari hawa panas. Hawa lelaki lebih panas dari wanita. Namun wanita, jika ia sendiri, kesepian, dan ia tidak bisa menahan diri dari hal-hal yang berhubungan dengan syahwat dan memuaskan dirinya, maka ia pun dapat ditenggelamkan oleh syahwat sehingga syahwat menguasai dirinya. Ketika tidak ada hal yang dapat menjadi pelampiasan, bahkan disertai perasaan kesepian, maka bisa terjadi apa yang terjadi. Sehingga ketika itu disangkalah bahwa syahwat wanita lebih besar dari laki-laki. Ini tidak benar. Telah dibuktikan bahwa lelaki bisa mencampuri istrinya lalu mencampuri istrinya yang lain dalam satu waktu.</div>
<div id="credit" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">
<em style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">Nabi Shallallahu’alaihi Wasalam biasa menggilir istri-istrinya dalam satu malam</em>‘</div>
<div id="credit" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">
Bahkan Nabi Yusuf menggilir 90 orang istrinya dalam satu malam. Dan sudah kita ketahui bersama bahwa wanita biasanya hanya memiliki satu kali klimaks. Jika seorang lelaki telah memuaskan seorang wanita, hingga terpenuhi syahwatnya, dan hilang nafsunya, wanita tersebut tidak akan meminta yang lain ketika itu. Maka, sifat demikian sesuai dengan hikmah dari takdir Allah dan hikmah ketetapan syariat bagi hamba dan ummat” (<em style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">I’laamul Muwaqqi’in</em>, 2/66)</div>
<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-image: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">
Semoga bermanfaat. :)</div>
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />Ahmadhttp://www.blogger.com/profile/08524292229801382097noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3751599849914020299.post-83574194391513048732012-05-07T02:46:00.000-07:002012-05-07T02:46:38.426-07:00TINGKATKAN MOTIVASIMU..!<br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhnfoO5KTAArNCtetSi9aJ6DIFngHjq60rCIyAU2lUTDw6YvNs6FTjVoHxuIoennsWOHRwvHWSYM_JOpI2w9naMRwMNmEpO5ns7t-s6EjdvN7TjUzNX92fc6vOz2VfKcGH9bTeIhrxO9w/s1600/tafakur.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhnfoO5KTAArNCtetSi9aJ6DIFngHjq60rCIyAU2lUTDw6YvNs6FTjVoHxuIoennsWOHRwvHWSYM_JOpI2w9naMRwMNmEpO5ns7t-s6EjdvN7TjUzNX92fc6vOz2VfKcGH9bTeIhrxO9w/s320/tafakur.jpg" width="320" /></a></div>
<div style="text-align: justify;">
</div>
<div style="text-align: justify;">
Untuk meningkatkan motivasi diri menjadi pemenang, tidak ada salahnya Anda mengikuti beberapa saran yang diusulkan oleh Vincent Gasperz dalam bukunya Pedoman Penyusunan Rencana Bisnis, yaitu :</div>
<div style="text-align: justify;">
1. Jangan pernah memotong sesuatu yang dapat dibuka ikatannya.</div>
<div style="text-align: justify;">
2. Lihatlah masalah sebagai kesempatan untuk pertumbuhan dan penguasaan diri.</div>
<div style="text-align: justify;">
3. Jadilah ahli dalam manajemen waktu.</div>
<div style="text-align: justify;">
4. Nilailah keberhasilanmu dengan menggunakan tolok ukur seberapa banyak engkau menikmati kedamaian, kesehatan, dan kasih sayang.</div>
<div style="text-align: justify;">
5. Jangan tunda pelaksanaan gagasan (ide-ide) yang baik. Kemungkinan ada orang lain yang baru saja memikirkannya juga. Sukses datang kepada orang yang bertindak terlebih dahulu.</div>
<div style="text-align: justify;">
6. Berhati-hatilah terhadap orang yang mengatakan kepadamu betapa ia itu jujur.</div>
<div style="text-align: justify;">
7. Ingatlah bahwa pemenang melakukan apa yang tidak mau dilakukan oleh pecundang.</div>
<div style="text-align: justify;">
8. Carilah peluang, bukan rasa aman. Kapal di pelabuhan memang aman, tetapi pada waktunya bagian bawahnya akan rusak berkarat.</div>
<div style="text-align: justify;">
9. Jalanilah hidupmu sedemikian rupa sehingga tulisan di batu nisanmu dapat berbunyi: “Tidak Ada Penyesalan”.</div>
<div style="text-align: justify;">
10.Usahakan mencapai keunggulan, bukan kesempurnaan.</div>
<div style="text-align: justify;">
11.Beri orang kesempatan kedua, tetapi jangan kesempatan ketiga.</div>
<div style="text-align: justify;">
12.Belajarlah mengenali hal-hal yang tidak berkaitan, kemudian abaikan!</div>
<div style="text-align: justify;">
13.Jangan lupa, kebutuhan emosional terbesar seseorang adalah untuk merasa dihargai.</div>
<div style="text-align: justify;">
14.Habiskan lebih sedikit waktu untuk membahas siapa yang benar, dan lebih banyak waktu untuk membahas apa yang benar!</div>
<div style="text-align: justify;">
15.Pekerjakan orang yang lebih pandai darimu.</div>
<div style="text-align: justify;">
16.Jangan membakar jembatan, engkau akan heran betapa sering engkau harus menyeberangi sungai yang sama.</div>
<div style="text-align: justify;">
17.Jagalah agar ekspektasi (harapan-harapan) tetap tinggi.</div>
<div style="text-align: justify;">
18.Jangan gunakan waktu dan/atau kata dengan ceroboh, keduanya tidak dapat diperoleh kembali.</div>
<div style="text-align: justify;">
19.Jadilah orang yang berani dan tabah! Sewaktu mengingat kembali kehidupan yang telah lewat, engkau akan lebih menyesali hal-hal yang tidak dilakukan, daripada hal-hal yang telah dilakukan pada masa lalu.</div>
<div style="text-align: justify;">
20.Evaluasi prestasimu berdasarkan standarmu sendiri, bukan standar orang lain.</div>
<div style="text-align: justify;">
21.Berusahalah untuk tetap hidup lebih berarti, dari pada hidup lebih lama.</div>
<div style="text-align: justify;">
22.Jadilah orang yang tegas, walaupun itu berarti engkau kadang-kadang keliru.</div>
<div style="text-align: justify;">
23.Tentukanlah sikapmu, jangan biarkan orang lain menentukannya untukmu.</div>
<div style="text-align: justify;">
24.Lupakan Panitia! Gagasan baru yang mengubah dunia selalu datang dari satu orang yang mau bekerja sama dengan orang lain, bukan melalui upacara-upacara!</div>
<div style="text-align: justify;">
25.Berikanlah upah yang sama untuk pekerjaan yang sama, tanpa memandang hal-hal yang lain.</div>
<div style="text-align: justify;">
26.Jangan biarkan hartamu memilikimu!</div>
<div style="text-align: justify;">
27.Jagalah reputasimu! Reputasi adalah modal yang paling berharga.</div>
<div style="text-align: justify;">
28.Perbaiki prestasimu melalui memperbaiki sikap dan kemampuanmu.</div>
<div style="text-align: justify;">
29.Kerjakan dengan benar pada kesempatan pertama.</div>
<div style="text-align: justify;">
30.Jangan pernah meremehkan kekuatan kata atau perbuatan yang baik.</div>
<div style="text-align: justify;">
31.Jangan takut untuk mengatakan: “Saya tidak tahu”, “Maafkan Saya”, “Saya yang membuat kesalahan itu”, “Saya memerlukan bantuan Anda”.</div>
<div style="text-align: justify;">
32.Pikiranmu hanya dapat menyimpan satu pikiran pada satu kesempatan, oleh karena itu jadikanlah itu pikiran yang positif dan konstruktif.</div>
<div style="text-align: justify;">
33.Jangan pernah mencabut/mematikan harapan seseorang, mungkin hanya itulah yang dimilikinya!</div>
<div style="text-align: justify;">
34.Sesudah bekerja keras untuk mendapatkan apa yang engkau inginkan, luangkanlah waktu untuk menikmatinya!</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
SELAMAT MENJALANI HIDUP.. :)</div>
<br />Ahmadhttp://www.blogger.com/profile/08524292229801382097noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3751599849914020299.post-24939537402510745852012-05-07T02:20:00.001-07:002012-05-07T02:28:02.565-07:00WASIAT UNTUK PARA PEMUDA MUSLIM<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhF5VwiyZqF1htVRq1rCa9F0oHHAj0kWNzxy7FW7ARJL-OoXOBHWC6862ZDdqfhueohc6Q77VvDFOB2dqVXhyphenhyphend9X14I442l5fnPzxEOcx7CPuHzQM1BKjMpvWkL8DdAbPls9lYcAowZSQ/s1600/contoh-surat-wasiat.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhF5VwiyZqF1htVRq1rCa9F0oHHAj0kWNzxy7FW7ARJL-OoXOBHWC6862ZDdqfhueohc6Q77VvDFOB2dqVXhyphenhyphend9X14I442l5fnPzxEOcx7CPuHzQM1BKjMpvWkL8DdAbPls9lYcAowZSQ/s320/contoh-surat-wasiat.jpg" width="320" /></a></div>
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;"> </span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;"><br /></span><br />
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;"> Berikut ini adalah wasiyat Islami yang berharga dalam berbagai aspek -</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">seperti ibadah, muamalah, akhlaq, adab dan yang lainnya dari sendi-sendi</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">kehidupan. Kami persembahkan wasiyat ini sebagai peringatan kepada pada para</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">pemuda muslim yang senantiasa bersemangat mencari apa yang bermanfaat</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">baginya, dan sesungguhnya peringatan itu bermanfaat bagi orang-orang yang</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">beriman. Kami memohon kepada Allah SWT agar menjadikan hal ini bermanfaat bagi</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">orang yang membacanya ataupun mendengarkannya serta memberikan pahala yang</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">besar bagi penyusunnya, penulisnya, yang menyebarkannya ataupun yang</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">mengamalkannya. Cukuplah bagi kita Allah sebaik-baik tempat bergantung.</span></div>
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">1. Ikhlaskanlah niat kepada Allah dan hati-hatilah dari riya', baik dalam perkataan</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">ataupun perbuatan.</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">2. Ikutilah sunnah Nabi dalam semua perkataan, perbuatan, dan akhlaq.</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">3. Bertaqwalah kepada Allah dan ber-azam-lah untuk melaksanakan semua perintah</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">dan menjauhi larangan-Nya.</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">4. Bertaubatlah kepada Allah dengan taubatan nashuha dan perbanyaklah istighfar.</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">5. Ingatlah bahwa Allah senantiasa mengawasi gerak-gerikmu. Dan ketahuilah</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">bahwa Allah melihatmu, mendengarmu, dan mengetahui apa yang terbesit di</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">hatimu.</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">6. Berimanlah kepada Allah, malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya, rasul-rasul-Nya, dan hari</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">akhir serta qadar yang baik ataupun yang buruk.</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">7. Janganlah engkau taqlid (mengekor) kepada orang lain dengan buta (tanpa</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">memilih dan memilah mana baik dan mana yang buruk serta mana yang sesuai</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">dengan sunnah / syari'at dan mana yang tidak). Dan janganlah engkau termasuk</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">orang-orang yang tidak punya pendirian.</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">8. Jadilah engkau sebagai orang pertama dalam mengamalkan kebaikan karena</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">engkau akan mendapatkan pahalanya dan pahala orang yang mengikuti /</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">mencontohmu dalam mengamalkannya.</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">9. Peganglah kitab Riyadhush Shalihin, bacalah olehmu dan bacakan pula kepada</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">keluargamu [/orang lain] (demikian juga kitab Zaadul Ma'ad oleh Ibnul Qoyyim).</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">10. Jagalah selalu wudhumu dan perbaharuilah. Dan jadilah engkau senantiasa dalam</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">keadaan suci dari hadats dan najis.</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">11. Jagalah selalu shalat di awal waktu dan berjamaah di masijid, terlebih lagi shalat</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">"Isya dan Fajr (Shubuh).</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">12. Janganlah memakan makanan yang mempunyai bau yang tidak enak/sedap,</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">seperti bawang putih dan bawang merah [termasuk juga petai dan jengkol]. Dan</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">janganlah merokok agar tidak membahayakan dirimu dan kaum muslimin lainnya.</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">13. Jagalah selalu shalat berjamaah agar engkau mendapat kemenangan dengan</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">pahala yang ada pada shalat berjamaah tersebut.</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">14. Tunaikanlah zakat yang telah diwajibkan dan janganlah engkau bakhil kepada</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">orang-orang yang berhak menerimanya.</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">15. Bersegeralah berangkat untuk shalat Jum'at dan janganlah berlambat-lambat</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">sampai setelah adzan kedua karena engkau akan berdosa.</span><br />
<br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">16. Puasalah di bulan Ramadhan dengan penuh keimanan dan mengharap pahala</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">dari Allah agar Allah mengampuni dosa-dosamu, baik yang telah lalu maupun</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">yang akan datang. [Lengkapilah pula dengan puasa-puasa sunnah yang telah</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">dituntunkan oleh Rasulullah saw].</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">17.Hati-hatilah dari berbuka di siang hari di bulan Ramadhan tanpa udzur syar'i</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">sebab engkau akan berdosa karenanya.</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">18. Tegakkanlah shalat malam di bulan Ramadhan (shalat tarawih) dengan penuh</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">keimanan dan mengharap pahala dari Allah agar engkau mendapatkan ampunan</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">atas dosa-dosamu yanng telah lalu. [Pertahankan pada bulan-bulan berikutnya].</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">19. Bersegeralah untuk haji dan umrah ke Baitullah Al-Haram jika engkau termasuk</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">orang yang mampu dan janganlah menunda-nunda.</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">20. Bacalah Al-Qur'an dengan mentadabburi maknanya. Laksanakanlah perintahnya</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">dan jauhi larangannya agar Al-Qur'an itu menjadi hujjah bagimu di sisi Rabbmu</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">dan menjadi penolongmu di Hari Qiyamat.</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">21. Senantiasalah memperbanyak dzikir kepada Allah, baik dalam keadaan berdiri,</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">duduk, ataupun berdiri. Dan hati-hatilah engkau dari kelalaian.</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">22.Hadirilah majelis-majelis dzikir, karena majelis dzikir termasuk taman syurga.</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">23. Tundukkan pandanganmu dari aurat dan hal-hal yang diharamkan. Hati-hatilah</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">engkau dari mengumbar pandangan, karena pandangan itu merupakan anak</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">panah beracun dari anak panah Iblis.</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">24. Janganlah engkau panjangkan pakaianmu melebihi mata kaki (untuk kaum lakilaki)</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">dan janganlah engkau berjalan dengan kesombongan/keangkuhan.</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">25. Janganlah engkau memakai pakaian sutra dan emas, karena keduanya</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">diharamkan untuk laki-laki.</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">26. Janganlah engkau menyerupai wanita dan janganlah engkau biarkan wanitawanita</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">menyerupai laki-laki.</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">27. Biarkanlah jenggotmu, karena Rasulullah bersabda, "Cukurlah kumis dan</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">panjangkan jenggot" (HR. Bukhari dan Muslim).</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">28. Janganlah engkau makan, minum [dan berpakaian] kecuali yang halal agar</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">do'amu di-ijabah.</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">29. Ucapkanlah basmallah ketika engkau hendak makan/minum dan ucapkanlah</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">hamdallah apabila engkau telah selesai.</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">30.Makanlah, minumlah, ambillah dan berilah dengan tangan kanan.</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">31.Hati-hatilah dari berbuat kezhaliman karena kezhaliman itu merupakan kegelapan</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">di Hari Qiyamat.</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">32. Janganlah engkau bergaul kecuali dengan orang mukmin dan janganlah dia</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">memakan makananmu kecuali engkau dalam keadaan bertaqwa (dengan ridha</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">dan menyuguhkan makanan yang halal untuknya).</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">33.Hati-hatilah dari suap-menyuap (kolusi), baik itu memberi suap, menerima suap</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">ataupun menjadi perantaranya, karena pelakunya terlaknat.</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">34. Janganlah engkau menukar keridhaan manusia dengan kemurkaan Allah, karena</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">Allah akan murka kepadamu.</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">35. Taatilah ulil amri (pemerintah) dalam semua perintah yang sesuai dengan syari'at</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">dan do'akan kebaikan untuk mereka.</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">36.Hati-hatilah dari bersaksi palsu dan menyembunyikan persaksian. "Barangsiapa</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">menyembunyikan persaksiannya, maka hatinya berdosa. Dan Allah</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">Maha Mengetahui apa yang kalian kerjakan" (QS. Al-Baqarah: 283).</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">37. Ajaklah manusia kepada yang ma'ruf (apa-apa yang diperintahkan oleh Allah dan</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">Rasul-Nya) dan jauhi kemungkaran (apa-apa yang dilarang oleh Allah dan RosulNya). "Dan beramar ma'ruf nahi munkarlah seerta sabarlah terhadap</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">apa yang menimpamu" (QS. Luqman : 17).</span><br />
<br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">38. Tinggalkanlah semua hal yang diharamkan, baik yang kecil maupun yang besar.</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">Janganlah engkau bermaksiyat kepada Allah dan janganlah engkau membantu</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">seorang pun dalam bermaksiyat kepada-Nya.</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">39. Janganlah engkau dekati zina. Allah berf irman, "Janganlah kalian mendekati</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">zina. Sesungguhnya zina itu adalah perbuatan keji dan seburukburuknya</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">jalan" (QS. Al-Israa: 32).</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">40.Wajib bagimu berbakti kepada orang tua dan hati-hatilah dari mendurhakainya.</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">41.Wajib bagimu untuk silaturahmi dan hati-hatilah dari memutuskan hubungan</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">silaturahmi.</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">42. Berbuat baiklah kepada tetanggamu dan janganlah menyakitinya. Dan apabila dia</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">menyakitimu, maka bersabarlah.</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">43. Perbanyaklah mengunjungi orang-orang shalih dan saudaramu di jalan Allah.</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">44. Cintalah karena Allah dan bencilah juga karena Allah, karena hal itu merupakan</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">tali keimanan yang paling kuat.</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">45.Wajib bagimu untuk duduk bermajelis dengan orang shalih dan hati-hatilah dari</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">bermajelis dengan orang-orang yang jelek.</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">46. Bersegeralah untuk memenuhi hajat (kebutuhan) kaum muslimin dan buatlah</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">mereka bahagia.</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">47. Berhiaslah dengan kelemah-lembutan, sabar dan teliti. Hati-hatilah dari sifat</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">keras, kasar dan tergesa-gesa.</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">48. Janganlah memotong pembicaraan orang lain dan jadilah engkau pendengar</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">yang baik.</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">49. Sebarkanlah salam kepada orang yang engkau kenal ataupun tidak engkau kenal.</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">50. Ucapkanlah salam yang disunnahkan, yaitu "assalamu'alaikum" dan tidak cukup</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">hanya dengan isyarat telapak tangan atau kepala saja.</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">51. Janganlah mencela seorang pun dan mensifatinya dengan kejelekan.</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">52. Janganlah melaknat seorang pun, termasuk hewan atau benda mati.</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">53.Hati-hatilah dari menuduh dan mencoreng kehormatan orang lain, karena hal itu</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">termasuk dosa yang besar.</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">54.Hati-hatilah dari namimah (mengadu domba), yakni menyampaikan perkataan di</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">antara manusia dengan maksud agar terjadi kerusakan di antara mereka.</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">55.Hati-hatilah dengan ghibah, yakni engkau menceritakan tentang saudaramu apaapa</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">yang dia benci jika mengetahuinya.</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">56. Janganlah engkau mengagetkan, menakuti dan menyakiti sesama muslim.</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">57.Wajib bagimu melakukan ishlah (perdamaian) di antara manusia, karena hal itu</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">merupakan amalan yang utama.</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">58. Katakanlah hal-hal yang baik, jika tidak maka diamlah.</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">59. Jadilah engkau orang yang jujur dan janganlah berdusta, karena dusta akan</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">mengantarkan kepada dosa dan dosa mengantarkan kepada neraka.</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">60. Janganlah engkau bermuka dua. Datang kepada sekelompok orang dengan satu</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">wajah dan data kepada kelompok lain dengan wajah yang berbeda.</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">61. Janganlah bersumpah dengan selain Allah dan janganlah banyak bersumpah</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">meskipun engkau benar.</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">62. Janganlah menghina orang lain, karena tidak ada keutamaan atas seorang pun</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">kecuali dengan taqwa.</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">63. Janganlah mendatangi dukun, ahli nujum serta tukang sihir dan janganlah</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">membenarkan [perkataan/ramalan] mereka.</span><br />
<br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">64. Janganlah menggambar gambar manusia dan binatang [makhluk bernyawa].</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">Sesungguhnya manusia yang paling keras adzabnya pada Hari Qiyamat adalah</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">tukang gambar.</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">65. Janganlah menyimpan [memajang] gambar makhluk bernyawa di rumahmu</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">karena akan menghalangi malaikat untuk masuk ke rumahmu.</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">66. Tasymit-kanlah orang yang bersin dengan mengucap, "yarhamukallah" apabila</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">dia mengucapkan , "alhamdulillah".</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">67. Jauhilah bersiul dan tepuk tangan.</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">68. Bersegeralah untuk bertaubat dari segala dosa dan ikutilah kejelekan dengan</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">kebaikan karena akan menghapuskannya. Hati-hatilah dari menunda-nunda.</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">69. Berharaplah selalu akan ampunan Allah serta rahmat-Nya dan berbaik sangkalah</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">kepada Allah.</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">70. Takutlah kepada adzab Allah dan janganlah merasa aman darinya.</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">71. Bersabarlah dari segala musibah yang menimpa dan bersyukurlah dengan segala</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">kenikmatan yang ada.</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">72. Perbanyaklah melakukan amal shalih yang pahalanya terus mengalir meskipun</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">engkau telah mati, seperti membangun masjid dan menyebarkan ilmu.</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">73.Mohonlah syurga kepada Allah dan berlindunglah dari neraka.</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">74. Perbanyaklah mengucapkan shalawat dan salam kepada Rasulullah. Shalawat dan</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">salam senantiasa Allah curahkan kepadanya, keluarganya dan para shahabatnya</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">hingga Hari Qiyamat.</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">(Disarikan dan diterjemahkan dari buletin berjudul 74 Washiyyah li Asy-Syabab</span><br />
<span style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif;">terbitan Daarul Qashim, Riyadh - Kerajaan Arab Saudi)</span><br />
<br />
<br />
<br />Ahmadhttp://www.blogger.com/profile/08524292229801382097noreply@blogger.com0